Demo Tolak BBM Naik, Seorang Mahasiswa Makassar Terkena Peluru
A
A
A
MAKASSAR - Unjuk rasa menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) memulai memakan korban. Seorang mahasiswa, Sapriadi alias Bando (20), terkena peluru saat bentrokan di Jalan AP Pettarani, Makassar, Sulawesi Selatan.
Sapriadi alias Bando adalah mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Indonesia Timur (UIT). Korban Sapriadi alias Bando mengalami luka tembak di bagian bahu sebelah kiri. Kini, dalam perawatan Rumah Sakit Faisal.
Diketahui, korban Sapriadi alias Bando adalah koordinator lapangan (korlap) aksi unjuk rasa dari mahasiswa UIT. Unjuk rasa itu digelar di Jalan AP Pettarani, Kamis (6/11/2014) sekitar pukul 18.00 WITA.
Sapriadi alias Bando adalah mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Indonesia Timur (UIT). Korban Sapriadi alias Bando mengalami luka tembak di bagian bahu sebelah kiri. Kini, dalam perawatan Rumah Sakit Faisal.
Diketahui, korban Sapriadi alias Bando adalah koordinator lapangan (korlap) aksi unjuk rasa dari mahasiswa UIT. Unjuk rasa itu digelar di Jalan AP Pettarani, Kamis (6/11/2014) sekitar pukul 18.00 WITA.
(zik)