Polisi Ungkap 2 Luka Tusuk pada Mayat Wanita Setengah Bugil
A
A
A
BANDUNG - Pihak kepolisian mengungkap mayat wanita setengah bugil di kebun milik Adul (55) Kampung Blendung, RT 16 RW 5, Desa Blendung, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Subang mengalami dua luka tusukan.
Kasatreskrim Polres Subang, AKP Indra Maulana, mengungkapkan, dari hasil identifikasi wanita tersebut dipastikan korban pembunuhan. Pasalnya, terdapat dua lubang yang diduga kuat akibat senjata tajam pada tubuh korban.
"Ada tandai-tanda kekerasan atau penganiayaan. Korban kemungkinan dibunuh," ungkapnya saat dikonfirmasi, Senin (27/10/2014).
Dari hasil autopsi yaang dilakukan dokter forensik RSUD Karawang, diduga korban telah tewas sejak tujuh hari lalu. "Terdapat juga dua luka tusuk di bagian dada dan perut," jelasnya.
Indra membeberkan, dari hasil forensik, korban diperkirakan berusia antara 50 hingga 60 tahun, tinggi 150 cm, berat badan 50 kg, dan berambut lurus.
Sementara ciri lainnya adalah korban saat ditemukan mengenakan kaos warna coklat bertuliskan 'Papa+Mama=Aku'. Sedangkan bagian bawah tidak ditemukan sehelai benang pun, alias bugil.
Disinggung apakah wanita tersebut mengalami pelecehan seksual sebelum dibunuh. Indra mengaku belum bisa menyimpulkannya. "Saat ditemukan kondisi kemaluannya sudah membusuk. Jadi kita belum bisa mengidentifikasi hal itu," tuturnya.
Saat ini, kata dia, pihaknya masih memfokuskan pada identitas korban. Pasalnya selain tak terdapat identitas, wajah korban pun telah mengalami pembusukan hingga sulit untuk dikenali.
Kasatreskrim Polres Subang, AKP Indra Maulana, mengungkapkan, dari hasil identifikasi wanita tersebut dipastikan korban pembunuhan. Pasalnya, terdapat dua lubang yang diduga kuat akibat senjata tajam pada tubuh korban.
"Ada tandai-tanda kekerasan atau penganiayaan. Korban kemungkinan dibunuh," ungkapnya saat dikonfirmasi, Senin (27/10/2014).
Dari hasil autopsi yaang dilakukan dokter forensik RSUD Karawang, diduga korban telah tewas sejak tujuh hari lalu. "Terdapat juga dua luka tusuk di bagian dada dan perut," jelasnya.
Indra membeberkan, dari hasil forensik, korban diperkirakan berusia antara 50 hingga 60 tahun, tinggi 150 cm, berat badan 50 kg, dan berambut lurus.
Sementara ciri lainnya adalah korban saat ditemukan mengenakan kaos warna coklat bertuliskan 'Papa+Mama=Aku'. Sedangkan bagian bawah tidak ditemukan sehelai benang pun, alias bugil.
Disinggung apakah wanita tersebut mengalami pelecehan seksual sebelum dibunuh. Indra mengaku belum bisa menyimpulkannya. "Saat ditemukan kondisi kemaluannya sudah membusuk. Jadi kita belum bisa mengidentifikasi hal itu," tuturnya.
Saat ini, kata dia, pihaknya masih memfokuskan pada identitas korban. Pasalnya selain tak terdapat identitas, wajah korban pun telah mengalami pembusukan hingga sulit untuk dikenali.
(sms)