Dana Bantuan Guru Ngaji di Sampang Belum Cair
A
A
A
SAMPANG - Sebanyak 6.000 guru ngaji di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, hingga kini belum mendapat dana bantuan dari pemerintah kabupaten (pemkab) setempat. Pasalnya, dana bantuan sebesar Rp3 miliar yang dialokasikan untuk guru ngaji tak kunjung cair. Setiap guru ngaji mendapat bantuan senilai Rp500 ribu.
Selain lambannya pencairan, data penerima bantuan juga bermasalah. Sejauh ini, masih ada guru ngaji yang sudah meninggal tetapi masih tercatat sebagai penerima. Kondisi tersebut tentu rawan diselewengkan oleh oknum tertentu. Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pemkab Sampang melakukan validasi data penerima bantuan untuk mengatasi masalah tersebut.
"Sampai saat ini dananya memang belum cair, masih dalam proses menunggu Surat Keputusan (SK) Bupati Sampang. Jumlah total penerima bantuan sebanyak 6.000 guru ngaji, dengan masing-masing menerima Rp500 ribu per tahun," tandas Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Sampang, Malik Amrullah, Kamis (4/9/2014).
Selain lambannya pencairan, data penerima bantuan juga bermasalah. Sejauh ini, masih ada guru ngaji yang sudah meninggal tetapi masih tercatat sebagai penerima. Kondisi tersebut tentu rawan diselewengkan oleh oknum tertentu. Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pemkab Sampang melakukan validasi data penerima bantuan untuk mengatasi masalah tersebut.
"Sampai saat ini dananya memang belum cair, masih dalam proses menunggu Surat Keputusan (SK) Bupati Sampang. Jumlah total penerima bantuan sebanyak 6.000 guru ngaji, dengan masing-masing menerima Rp500 ribu per tahun," tandas Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Sampang, Malik Amrullah, Kamis (4/9/2014).
(lis)