Jelang Lebaran, Pengunjung Mal di Batam Naik 40%
A
A
A
BATAM - Menjelang hari raya Idul Fitri, mal di Batam semakin dipadati oleh para pengunjung. Peningkatan pengunjung mal menjelang lebaran meningkat dibandingkan hari biasanya, yakni mencapai 30-40%.
Sarmono selaku Head Promotion BCS Mall mengatakan, bahwa pengunjung mal meningkat beberapa hari menjelang lebaran Idul Fitri.
"Meningkat mulai dari awal Ramadan hingga mendekati lebaran. Kenaikannya juga lumayan tinggi, bisa mencapai 30-40%," katanya, Senin (21/7/2014).
Menurut Sarmono, yang menjadi alasan utama pengunjung datang ke mal saat ini adalah untuk memenuhi kebutuhan Ramadan dan lebaran.
"Kalau hari-hari biasanya lebih ke jalan-jalan, makan dan sesekali berbelanja, sekarang ini lebih ke berbelanja kebutuhan Ramadan dan lebaran. Karena pada Ramadan ini ada bazar-bazar, seperti bazar takjil, kebutuhan lebaran dan pakaian," ujarnya.
Meskipun mendekati lebaran Idul Fitri, pengunjung mal dari mancanegara tidak mengalami penurunan. Mal-mal di Batam tetap ramai dikunjungi oleh wisatawan mancanegara yang telah menjadikan Batam sebagai tujuan utama untuk berbelanja.
"Untuk turis tetap bagus. Karena berketepatan di luar sana sedang musim liburan, jadinya banyak juga yang datang ke Batam. Tapi pengunjung lokal juga banyak," kata Sarmono.
Sementara itu, untuk jumlah transaksi selama Ramadan juga mengalami peningkatan. Namun, Sarmono tidak dapat menyebutkan angka transaksi, karena merupakan bagian dari masing-masing tenant.
"Biasanya kalau pengunjung naik, sudah pasti transaksi juga mengalami peningkatan. Tapi angkanya ada di tenant masing-masing," ujar Sarmono.
Sebagaimana diketahui, mal dipadati oleh pengunjung selama Ramadan dan menjelang lebaran.
Dari pantauan di beberapa mal, pengunjung memadati pusat-pusat penjualan pakaian dan kebutuhan pokok lebaran seperti supermarket. Dalam satu kali transaksi, pengunjung dapat menghabiskan jutaan rupiah.
Sarmono selaku Head Promotion BCS Mall mengatakan, bahwa pengunjung mal meningkat beberapa hari menjelang lebaran Idul Fitri.
"Meningkat mulai dari awal Ramadan hingga mendekati lebaran. Kenaikannya juga lumayan tinggi, bisa mencapai 30-40%," katanya, Senin (21/7/2014).
Menurut Sarmono, yang menjadi alasan utama pengunjung datang ke mal saat ini adalah untuk memenuhi kebutuhan Ramadan dan lebaran.
"Kalau hari-hari biasanya lebih ke jalan-jalan, makan dan sesekali berbelanja, sekarang ini lebih ke berbelanja kebutuhan Ramadan dan lebaran. Karena pada Ramadan ini ada bazar-bazar, seperti bazar takjil, kebutuhan lebaran dan pakaian," ujarnya.
Meskipun mendekati lebaran Idul Fitri, pengunjung mal dari mancanegara tidak mengalami penurunan. Mal-mal di Batam tetap ramai dikunjungi oleh wisatawan mancanegara yang telah menjadikan Batam sebagai tujuan utama untuk berbelanja.
"Untuk turis tetap bagus. Karena berketepatan di luar sana sedang musim liburan, jadinya banyak juga yang datang ke Batam. Tapi pengunjung lokal juga banyak," kata Sarmono.
Sementara itu, untuk jumlah transaksi selama Ramadan juga mengalami peningkatan. Namun, Sarmono tidak dapat menyebutkan angka transaksi, karena merupakan bagian dari masing-masing tenant.
"Biasanya kalau pengunjung naik, sudah pasti transaksi juga mengalami peningkatan. Tapi angkanya ada di tenant masing-masing," ujar Sarmono.
Sebagaimana diketahui, mal dipadati oleh pengunjung selama Ramadan dan menjelang lebaran.
Dari pantauan di beberapa mal, pengunjung memadati pusat-pusat penjualan pakaian dan kebutuhan pokok lebaran seperti supermarket. Dalam satu kali transaksi, pengunjung dapat menghabiskan jutaan rupiah.
(sms)