Cara Seniman Bandung Protes Kampanye Antirokok
A
A
A
BANDUNG - Para seniman Bandung yang tergabung dalam Gotong Royong Indonesia (Gori) menyuarakan protes terhadap kampanye antirokok. Sebagai bentuk ketidaksepahaman, mereka punya cara tersendiri dalam menyuarakan sikapnya.
Di halaman Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (30/5/2014), beberapa orang dari mereka melakukan aksi teatrikal dengan berpantomim.
Menurutnya, merokok sudah menjadi budaya di Indonesia. Aturan yang ada di Indonesia pun diharapkan tidak diadposi dari aturan di negara lain. "Kalau kita ikut-ikutan undang-undang yang dibuat di luar Indonesia, itu konyol namanya," kata koordinator aksi, Arman Japaring.
Bicara soal rokok, ia menilai sempit sekali jika hanya dihubungkan dengan sisi kesehatan. Sebab di sini lain, banyak orang yang menggantungkan hidup dari usaha rokok. "Itu terlalu naik kalau (bicara tentang) kesehatan. Begini saja, umur saya 40 tahun, sehat-sehat saja, tidak ada kanker," tegasnya.
Arman mengatakan, tembakau dan rokok memberikan sumbangan besar terhadap ekonomi Indonesia, menyerap tenaga kerja, dan menambah penghasilan negara.
Di halaman Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (30/5/2014), beberapa orang dari mereka melakukan aksi teatrikal dengan berpantomim.
Menurutnya, merokok sudah menjadi budaya di Indonesia. Aturan yang ada di Indonesia pun diharapkan tidak diadposi dari aturan di negara lain. "Kalau kita ikut-ikutan undang-undang yang dibuat di luar Indonesia, itu konyol namanya," kata koordinator aksi, Arman Japaring.
Bicara soal rokok, ia menilai sempit sekali jika hanya dihubungkan dengan sisi kesehatan. Sebab di sini lain, banyak orang yang menggantungkan hidup dari usaha rokok. "Itu terlalu naik kalau (bicara tentang) kesehatan. Begini saja, umur saya 40 tahun, sehat-sehat saja, tidak ada kanker," tegasnya.
Arman mengatakan, tembakau dan rokok memberikan sumbangan besar terhadap ekonomi Indonesia, menyerap tenaga kerja, dan menambah penghasilan negara.
(zik)