Raziv korban pembunuhan, ingin jadi dosen

Rabu, 16 April 2014 - 16:51 WIB
Raziv korban pembunuhan, ingin jadi dosen
Raziv korban pembunuhan, ingin jadi dosen
A A A
Sindonews.com – Zakaria (51), bapak kandung dua korban pembunuhan, Raziv Rizal Sidiq (22) dan Rivan Cipta Pamungkas (10) terpukul dengan kejadian itu.

Saat ditemui wartawan di Kamar Mayat RS Sartika Asih, Zakaria yang datang bersama keluarganya tampak bersedih. Bahkan saat melayani wartawan untuk wawancara, Zakaria, sekali-kali berhenti untuk menahan tangis.

“Raziv ini anaknya pendiam, mandiri. Bahkan saya hanya membiayai kuliahnya pas semester awal saja. Sisanya dia bayar sendiri. Dia yang pengin,” tutur Zakaria, Rabu (16/4/2014).

Selain menekuni kuliah di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) di jurusan seni, Raziv yang juga mahir dalam dunia IT ini juga menekuni bisinis jual-beli online dan menjadi teknisi.

Bahkan, berkat kegigihannya itu Raziv bisa membeli sebuah mobil Daihatsu Ayla yang kini hilang bersamaan dengan kasus pembunuhan terhadap dirinya.
“Dia itu pernah bilang ke saya tidak mau pacaran dulu. Dia pingin lulus dulu dan lanjut S2 biar jadi dosen,” ucapnya.

Rencananya, usai dilakukan autopsi jasad kedua anaknya akan diboyong kerumah Zakaria dikawasan Cibinong, Kota Bandung.

Seperti diketahui, Zakaria telah bercerai dengan Sri Anisa Kusmiati sejak 10 tahun terakhir. Dari pernikahannya itu, keduanya dikarunia dua orang anak Raziv Rizal Sidiq dan Rivan Cipta Pamungkas.

Dalam kesehariannya, kedua korban dengan ibu kandunya di lokasi yang kini diduga sebagai tempat eksekusi. Selama berpisah, Zakaria lebih dekat dengan Raziv lantaran saat bercerai Rivan masih berumur sekira satu tahun.

Baca juga:
Musik keras dalam mobil saat pembunuhan terjadi
(lns)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6492 seconds (0.1#10.140)