Banjir bandang terjang Malang, 1 orang hilang

Sindonews.com - Bencana nampaknya belum juga berakhir, kini giliran desa di Jawa Timur yang dihantam banjir bandang. Akibat bencana tersebut, akses dari Malang-Kediri lumpuh total dan satu orang hilang.

Menurut Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Pruwo Nugroho, tanah longsor menerjang Dusun Talasan, Desa Sukomulyo, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang.

"Longsor kurang lebih sepanjang 10 meter sehingga menutupi sebagian Jalan Provinsi Pujon-Ngantang," katanya melalui siaran persnya, Sabtu (1/2/2014).

Longsor yang disertai banjir bandang tersebut ternyata memutus jembatan Dusun Kedungrejo arah ke Dusun Bendosari. Seorang operator eskavator yang sedang memperbaiki ekavator hanyut terbawa air.

"Kami belum tahu identitas operator yang terbawa hanyut tersebut, saat ini masih dalam pencarian," terangnya.

Selain itu, Sungai Konto di Dusun Tretes Ngepre meluap ke Jalan Raya Pujon-Ngantang dan membuat lalu lintas lumpuh.

Banjir bandang dan longsor kali ini juga membuat akses jalan Malang-Kediri lumpuh. Akses jalan Batu-Pujon juga terputus jembatan utama di perbatasan Pujon-Ngantang ikut hanyut terbawa banjir bandang.

Di tempat lain jalan Pantura Surabaya-Banyuwangi sementara ditutup akibat banjir bandang dari Gunung Ringgit di Kab. Situbondo termasuk menggenangi pemukiman kurang lebih 1.100 KK.

Sementara itu evakuasi korban longsor di Kab Jombang masih dilanjutkan. Total korban 16 orang dimana 2 orang selamat, 12 orang meningga dunia dan, 2 orang masih tertimbun longsor.