Ini alasan Farid Al Farizi kabur setelah kecelakaan

Senin, 06 Januari 2014 - 15:14 WIB
Ini alasan Farid Al Farizi kabur setelah kecelakaan
Ini alasan Farid Al Farizi kabur setelah kecelakaan
A A A
Sindonews.com - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Jawa Timur (Jatim) menepis anggapan calegnya, Farid Al Farizi, berusaha melarikan diri saat terlibat kecelakaan di Jombang kemarin.

Menurut Ketua DPW PPP Jatim Musyafak Noer, saat kejadian Caleg PPP dari Dapil VI ini sedang panik. Terlebih setelah mengingat istrinya sedang mengandung tiga bulan. Kepanikan itu, lanjutnya, dipicu kejadian di Kecamatan Perak, Jombang beberapa waktu lalu.

"Dia (Farid) bukan melarikan diri. Tapi takut karena ada kejadian pembakaran bus setelah kecelakaan di Perak. Nah, dia jadi syok berat. Karena istrinya sedang mengandung," tegas Musyafak Noer saat dihubungi, Senin (6/1/2014).

Atas kondisi tersebut, dia pun meminta agar aparat kepolisian hanya menjadikan Farid Al Farizi yang juga menantu Wakil Bupati Jombang itu sebagai tahanan luar saja.

Menurut Ketua DPW PPP Jawa Timur Musyafak Noer, selain karena merupakan musibah, yang bersangkutan merupakan Caleg PPP untuk DPRD Jombang yang dalam waktu dekat akan bertarung di Pemilihan Legislatif (Pileg).

"Kami minta agar Mas Farid diberikan tahanan luar. Hal itu tentu dengan berbagai pertimbangan. Toh, ini bukan pidana, melainkan musibah kecelakaan," pinta Musyafak.

Dalam persoalan ini pihak keluarga Farid dikatakannya sudah bertemu dengan pihak keluarga korban, Bagas Aryo Putro. Dia pun berharap agar persoalan ini diselesaikan secara kekeluargaan. "Saya memang sudah minta kepada keluarga Mas Farid untuk mendatangi keluarga Bagas. Intinya meminta maaf," katanya.

Seperti diberitakan, Farid ditetapkan sebagai tersangka setelah diperiksa intensif oleh penyidik Satlantas Polres Jombang. Pria asal Sidoarjo itu terlibat kecelakaan pada Jumat 3 Januari 2014 di Jalan Gus Dur. Korban tewas bernama Bagas Aryo Putro.

Berdasarkan rekaman CCTV di lokasi, kecelakaan terjadi setelah Farid yang menyetir Honda CRV bernomor polisi S 905 AJ memutar arah. Di saat yang bersamaan melaju sepeda motor yang dikendarai Bagas dan Eko. Tak pelak motor itu langsung menghantam bagian belakang mobil hingga keduanya terpental dan satu di antaranya tewas.

Baca:
Proses hukum mantu Wabub Jombang harus dituntaskan
Tersangka tabrak lari di Jombang caleg PPP
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5790 seconds (0.1#10.140)