Penusuk Andik diimbau menyerahkan diri
A
A
A
Sindonews.com - Pelaku penusukan hingga tewas terhadap Andik Wahyu (21) seorang Karbol Akademi Angkatan Udara (AAU) masih misterius. Kini pihak kepolisian dan TNI masih melakukan penyelidikan untuk menangkap pelaku.
Kasgartap II Bandung, Marsma TNI AU Imron Nasution mengatakan, pihak TNI akan membantu polisi untuk memburu pelaku.
"Saya imbau pelaku lebih baik menyerahkan diri. Tapi tetap kami akan mencari dan memburu para pelaku yang tidak bertanggung jawab itu," tegasnya kepada wartawan di Kamar Mayat RS Hasan Sadikin, Senin (23/12/2013).
Saat ini, tim yang terdiri dari Kogartap, POM AU, POM Kodam, Intelejen Kodam sudah berkoordinasi dengan pihak Polsekta Sukajadi dan Polrestabes Bandung untuk menyelidiki dan memburu pelaku yang diduga lebih dari satu orang.
Dalam kesempatan itu, Imron berharap agar kejadian ini bisa menjadi pelajaran bagi masyarakt agar lebih waspada saat berkendara di Kota Bandung.
Di tempat yang sama, Danlanud Husein Sastranegara, Kolonel Pnb I Nyoman Trisantosa, membenarkan jika pihaknya akan membantu polisi untuk menyelidiki dan memburu pelaku.
"Kita sudah berkoordinasi dengan pihak berwenang. Secara otomatis, kita dari POM akan membantu polisi," katanya.
Hingga pukul 11.10 WIB, jasad Andik masih berada di Kamar Mayat RS Hasan Sadikin untuk menjalani autopsi. Selanjutnya, jasad Andik akan dibawa ke rumah duka yang berada di rumah dinas AU dekat Bandara Husein Sastranegara.
Kasgartap II Bandung, Marsma TNI AU Imron Nasution mengatakan, pihak TNI akan membantu polisi untuk memburu pelaku.
"Saya imbau pelaku lebih baik menyerahkan diri. Tapi tetap kami akan mencari dan memburu para pelaku yang tidak bertanggung jawab itu," tegasnya kepada wartawan di Kamar Mayat RS Hasan Sadikin, Senin (23/12/2013).
Saat ini, tim yang terdiri dari Kogartap, POM AU, POM Kodam, Intelejen Kodam sudah berkoordinasi dengan pihak Polsekta Sukajadi dan Polrestabes Bandung untuk menyelidiki dan memburu pelaku yang diduga lebih dari satu orang.
Dalam kesempatan itu, Imron berharap agar kejadian ini bisa menjadi pelajaran bagi masyarakt agar lebih waspada saat berkendara di Kota Bandung.
Di tempat yang sama, Danlanud Husein Sastranegara, Kolonel Pnb I Nyoman Trisantosa, membenarkan jika pihaknya akan membantu polisi untuk menyelidiki dan memburu pelaku.
"Kita sudah berkoordinasi dengan pihak berwenang. Secara otomatis, kita dari POM akan membantu polisi," katanya.
Hingga pukul 11.10 WIB, jasad Andik masih berada di Kamar Mayat RS Hasan Sadikin untuk menjalani autopsi. Selanjutnya, jasad Andik akan dibawa ke rumah duka yang berada di rumah dinas AU dekat Bandara Husein Sastranegara.
(lns)