Sore ini, korban mutilasi akan diautopsi di RSUD Cianjur
A
A
A
Sindonews.com - Jasad korban mutilasi, Anih binti Komar (65), warga Kampung Pasirgombong RT 03/02, Desa Sukamulya, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, kini sudah berada di Kamar Jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cianjur.
Sedikitnya, enam potongan tubuh korban yang dilakukan pelaku, yang juga anaknya sendiri, Pupun bin Sanusi (40). Potongan tersebut, kepala, tangan kanan dan kiri, kaki kanan dan kiri.
Rencananya, jasad korban akan dilakukan autopsi pada sore hari. "Jasadnya masih di kamar jenazah. Rencananya nanti sore di autopsi," ungkap salah seorang petugas kamar zenazah RSUD Cianjur, Soni, Jumat (20/12/2013).
Sebelumnya, warga Kampung Pasirgombong RT 03/02 Desa Sukamulya Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, digegerkan penemuan mayat korban mutilasi.
Saat ditemukan warga, kondisi tubuh korban sudah tak utuh. Bagian kepala, tangan kanan dan kiri, serta kaki kiri dan kanan, sudah tak ada.
Dari informasi yang dihimpun, kejadian yang menggegerkan itu diketahui pagi tadi sekira pukul 06.00 Wib. Korban diketahui bernama Anih binti Komar (65).
Diduga pelaku yang merupakan anaknya sendiri mengalami gangguan kejiwaan. Pupun di depan aparat kepolisian mengaku jika nekat melakukan aksi mutilasi lantaran dibisiki saat bermimpi.
Baca juga: Pelaku mutilasi ibu kandung di Cianjur diduga sakit jiwa
Sedikitnya, enam potongan tubuh korban yang dilakukan pelaku, yang juga anaknya sendiri, Pupun bin Sanusi (40). Potongan tersebut, kepala, tangan kanan dan kiri, kaki kanan dan kiri.
Rencananya, jasad korban akan dilakukan autopsi pada sore hari. "Jasadnya masih di kamar jenazah. Rencananya nanti sore di autopsi," ungkap salah seorang petugas kamar zenazah RSUD Cianjur, Soni, Jumat (20/12/2013).
Sebelumnya, warga Kampung Pasirgombong RT 03/02 Desa Sukamulya Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, digegerkan penemuan mayat korban mutilasi.
Saat ditemukan warga, kondisi tubuh korban sudah tak utuh. Bagian kepala, tangan kanan dan kiri, serta kaki kiri dan kanan, sudah tak ada.
Dari informasi yang dihimpun, kejadian yang menggegerkan itu diketahui pagi tadi sekira pukul 06.00 Wib. Korban diketahui bernama Anih binti Komar (65).
Diduga pelaku yang merupakan anaknya sendiri mengalami gangguan kejiwaan. Pupun di depan aparat kepolisian mengaku jika nekat melakukan aksi mutilasi lantaran dibisiki saat bermimpi.
Baca juga: Pelaku mutilasi ibu kandung di Cianjur diduga sakit jiwa
(rsa)