Dua pemuda, dibekuk saat pesta sabu
A
A
A
Sindonews.com - Satuan Narkoba Polres Soppeng membekuk dua orang pemuda tanggung yang kedapatan sedang menikmati narkotika jenis sabu, di Kelurahan Macanre, Kecamatan Lilirilau Kabupaten Soppeng, Minggu (1/12/2013).
Dari tangan tersangka, polisi mengamankan barang bukti satu gram sabu-sabu. Ironisnya kedua tersangka AR (18) dan AS (16) yang merupakan warga Macanre tersebut, merupakan pemuda putus sekolah.
"Tersangka memang sudah diintai sebelumnya, dan saat akan memakai barang haram tersebut, langsung ditangkap," kata kata kaur ops Sat Narkoba Iptu Iswan M. Saat ini, untuk mempertanggungjwabkan perbuatannya, kedua tersangka sudah ditahan di rutan Mapolres Soppeng. "Kedua tersangka merupakan pemakai," katanya singkat.
Forum Penegak Keadilan Kawasan Timur Indonesia (FPKKTI) Kabupaten Soppeng, FAS Rahmat Kami, mengaku prihatin dengan ditangkapnya dua orang pemuda yang seharunya saat ini mengenyam pendidikan. "Sunggguh ironis, pemuda yang seharunya mengenyam pendidikan di sekolah malah, tertangkap memakai obat haram," katanya.
Dia berharap, kepolian resort Soppeng, bisa terus menekan angka peredaran narkoba di kota yang berjuluk Bumi Latemmalalla tersebut. "Selain penindakan tegas, juga sosialisasi ke sekolah dan masyarakat juga sangat penting," katanya.
Dari tangan tersangka, polisi mengamankan barang bukti satu gram sabu-sabu. Ironisnya kedua tersangka AR (18) dan AS (16) yang merupakan warga Macanre tersebut, merupakan pemuda putus sekolah.
"Tersangka memang sudah diintai sebelumnya, dan saat akan memakai barang haram tersebut, langsung ditangkap," kata kata kaur ops Sat Narkoba Iptu Iswan M. Saat ini, untuk mempertanggungjwabkan perbuatannya, kedua tersangka sudah ditahan di rutan Mapolres Soppeng. "Kedua tersangka merupakan pemakai," katanya singkat.
Forum Penegak Keadilan Kawasan Timur Indonesia (FPKKTI) Kabupaten Soppeng, FAS Rahmat Kami, mengaku prihatin dengan ditangkapnya dua orang pemuda yang seharunya saat ini mengenyam pendidikan. "Sunggguh ironis, pemuda yang seharunya mengenyam pendidikan di sekolah malah, tertangkap memakai obat haram," katanya.
Dia berharap, kepolian resort Soppeng, bisa terus menekan angka peredaran narkoba di kota yang berjuluk Bumi Latemmalalla tersebut. "Selain penindakan tegas, juga sosialisasi ke sekolah dan masyarakat juga sangat penting," katanya.
(lal)