Kemenag kucurkan Rp19,7 M untuk siswa miskin

Kemenag kucurkan Rp19,7 M untuk siswa miskin
A
A
A
Sindonews.com - Kementerian Agama menyalurkan Bantuan Siswa Miskin (BSM) sebesar Rp19,7 miliar lebih selama 2013. Bantuan itu, disalurkan untuk 19.676 siswa madrasah di DIY, mulai tingkat MI, MTs hingga Madrasah Aliyah (MA).
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama DIY Maskul Haji mengatakan, dana yang disalurkan untuk BSM berasal dari APBN 2013 sebesar Rp11,5 miliar lebih, dan APBN-P sebesar Rp6,9 miliar lebih.
"Buffer APBN Rp668,750 juta dan buffer APBN-P Rp426,768 juta. Sasarannya, siswa MI Negeri sebanyak 1.526 siswa dan MI swasta 4.323 siswa. MTs Negeri 5.646 dan MTs swasta 4.003 siswa," ujarnya, kepada wartawan, Sabtu (23/11/2013).
Sedangkan untuk siswa MA Negeri sebanyak 2.632 siswa dan MA swasta sebanyak 1.516 siswa. Nominal BSM yang diberikan untuk siswa di semua tingkatan, baik negeri maupun swasta berjumlah sama.
"Untuk MI Rp360 ribu pertahun, MTs Rp550 ribu sedangkan untuk MA masing-masing siswa mendapat bantuan Rp1 juta. Bantuan disalurkan melalui rekening siswa yang bersangkutan," terangnya.
Dia mengatakan, BSM yang berasal dari APBN-P diberikan untuk 16.265 siswa mulai MI-MA. Dengan rincian, 1.950 siswa MI Negeri dan 7.531 siswa MI swasta. MTs Negeri 2.803 siswa dan swastanya 2.454 siswa.
"Penerima untuk MA relatif lebih sedikit, MA Negeri 881 siswa dan MA swasta 646 siswa. Tidak semua siswa yang menerima BSM dari APBN murni mendapat lagi di APBN-Perubahan. Karena alokasi anggarannya juga tidak sama," katanya.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama DIY Maskul Haji mengatakan, dana yang disalurkan untuk BSM berasal dari APBN 2013 sebesar Rp11,5 miliar lebih, dan APBN-P sebesar Rp6,9 miliar lebih.
"Buffer APBN Rp668,750 juta dan buffer APBN-P Rp426,768 juta. Sasarannya, siswa MI Negeri sebanyak 1.526 siswa dan MI swasta 4.323 siswa. MTs Negeri 5.646 dan MTs swasta 4.003 siswa," ujarnya, kepada wartawan, Sabtu (23/11/2013).
Sedangkan untuk siswa MA Negeri sebanyak 2.632 siswa dan MA swasta sebanyak 1.516 siswa. Nominal BSM yang diberikan untuk siswa di semua tingkatan, baik negeri maupun swasta berjumlah sama.
"Untuk MI Rp360 ribu pertahun, MTs Rp550 ribu sedangkan untuk MA masing-masing siswa mendapat bantuan Rp1 juta. Bantuan disalurkan melalui rekening siswa yang bersangkutan," terangnya.
Dia mengatakan, BSM yang berasal dari APBN-P diberikan untuk 16.265 siswa mulai MI-MA. Dengan rincian, 1.950 siswa MI Negeri dan 7.531 siswa MI swasta. MTs Negeri 2.803 siswa dan swastanya 2.454 siswa.
"Penerima untuk MA relatif lebih sedikit, MA Negeri 881 siswa dan MA swasta 646 siswa. Tidak semua siswa yang menerima BSM dari APBN murni mendapat lagi di APBN-Perubahan. Karena alokasi anggarannya juga tidak sama," katanya.
(san)