Ditodong pistol, uang Rp350 juta dirampok
A
A
A
Sindonews.com - Warga Riau terus diresahkan dengan aksi kejahatan dengan menggunakan senjata api. Kali ini korbannya kembali toke sawit. Akibatnya, korban kehilangan Rp350 juta.
Kejadian perampokan ini terjadi di depan Hotel Suzuya Kota Bagan Batu, Kabupaten Rohil, Riau pada Senin (23/9/2013). Korbannya adalah Bandri (40). Informasi yang dihimpun, aksi perampokan ini terjadi saat Bandri baru saja mengambil uang Rp350 juta dari sebuah bank di Bagan Batu.
Namun ternyata saat arah pulang, mobil korban langsung dihadang oleh dua pelaku yang menggunakan sepeda motor.
Tanpa basa-basi salah satu pelaku langsung turun dan menodongkan senjata api kearah korban. Pelaku yang membawa pistol inipun langsung memaksa korban menyerahkan uang Rp350 juta yang ada di dalam tas di mobil korban.
Karena takut, akhirnya korban terpaksa melakukan memberikan tas berisi uang ratusan juta. Setelah itu kedua pelaku langsung tancap gas setelah membawa uang hasil perampokannya.
"Kasusnya saat ini dalam penanganan kita," kata Kanit Reskrim Polsek Iptu Niko Purba kepada wartawan.
Menurut dia, setelah mendapatkan laporan, polisi langsung melakukan pengejaran. Namun dua bandit telah menghilang.
Kejadian perampokan ini terjadi di depan Hotel Suzuya Kota Bagan Batu, Kabupaten Rohil, Riau pada Senin (23/9/2013). Korbannya adalah Bandri (40). Informasi yang dihimpun, aksi perampokan ini terjadi saat Bandri baru saja mengambil uang Rp350 juta dari sebuah bank di Bagan Batu.
Namun ternyata saat arah pulang, mobil korban langsung dihadang oleh dua pelaku yang menggunakan sepeda motor.
Tanpa basa-basi salah satu pelaku langsung turun dan menodongkan senjata api kearah korban. Pelaku yang membawa pistol inipun langsung memaksa korban menyerahkan uang Rp350 juta yang ada di dalam tas di mobil korban.
Karena takut, akhirnya korban terpaksa melakukan memberikan tas berisi uang ratusan juta. Setelah itu kedua pelaku langsung tancap gas setelah membawa uang hasil perampokannya.
"Kasusnya saat ini dalam penanganan kita," kata Kanit Reskrim Polsek Iptu Niko Purba kepada wartawan.
Menurut dia, setelah mendapatkan laporan, polisi langsung melakukan pengejaran. Namun dua bandit telah menghilang.
(rsa)