Jemaah haji Jateng terima uang saku 1.500 real

Sindonews.com - Semua jemaah calon haji dari Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang pemberangkatanya dari Embarkasi Donohudan Boyolali Jawa Tengah, mendapatkan uang saku atau living cost sebesar 1.500 real.

Bertempat di Gedung Madinah, lantai dua asrama Embarkasi Donohudan Boyolali, sebanyak 375 calon haji dari kloter 33 asal Kabupaten Purbalingga dan Banjarnegara, mengantre untuk mendapatkan uang saku.

Kloter 33 ini adalah satu dari 71 kloter yang mendapatkan uang saku. Masing-masing jemaah mendapatkan uang saku sebesar 1.500 real. Pembagian uang saku dibarengkan dengan pembagian paspor dan dilakukan sebelum berangkat ketanah suci.

Kabag Humas Embarkasi Donohudan Boyolali Badrussalam mengatakan, dengan pemberian uang saku ini diharapkan bisa meringankan jemaah saat berada di tanah suci.

Selain memberikan uang saku dan paspor, petugas PPIH juga menggunakan kesempatan ini untuk memberikan pembekalan dan pengetahuan singkat kepada para calon haji. Terutama tentang tata cara penyimpanan paspor, serta tips-tips membelanjakan uang saku secara bijaksana.

Sementara itu, hingga saat ini embarkasi Donohudan Boyolali telah memberangkatkan 32 kloter atau sebanyak 12.000 jemaah calon haji.