Runway Bandara Adisutjipto kembali mengelupas
Runway Bandara Adisutjipto kembali mengelupas
A
A
A
Sindonews.com - Ujung barat landasan pacu (runway) zero nine (09) bandara internasional Adisutjipto Yogyakarta kembali mengelupas, Rabu (11/9/2013).
Namun karena landasan yang rusak itu diluar area take off dan landing, sehingga untuk penerbangan, baik komersial maupun militer, khususnya pesawat latih tidak mengalami gangguan.
Kepala penerangan dan perpustakaan (Kapentak) Lanud Adisutjipto Yogyakarta Mayor Sus Hamdi Londong Allu mengatakan, landasan yang mengelupas tersebut terjadi di bekas aspal yang mengelupas beberapa waktu lalu. Hanya saja, untuk kali ini lebih kecil jika dibandingkan dengan sebelumnya, yakni sekira 1 meter.
“Untuk lubangnya juga kecil,” kata mantan Kapen AAU ini.
Londong menjelaskan adanya landasan yang mengelupas tersebut diketahui setelah petugas dari menara tower memberitahukan masalah tersebut.
Pemberitahuan itu diterima sekira pukul 14.00 WIB. Mendengar pengumuman itu, petugas langsung mendatangi lokasi dan menemukan ada aspal yang mengelupas di tempat itu.
“Tetapi apa penyebabnya masih dalam proses penyelidikan, sehingga belum dapat memberikan keterangan,” paparnya.
Selain itu, untuk masalah teknis sarana dan prasaranan landasan, juga bukan kewenangan Lanud, namun menjadi kewenangan pengelola bandara, dalam hal ini PT Angkasa Pura I Yogyakarta. Diketahui, di bandara Adisutjipto ini ada dua runway, yaitu zero nine dan two seven (27).
Namun karena landasan yang rusak itu diluar area take off dan landing, sehingga untuk penerbangan, baik komersial maupun militer, khususnya pesawat latih tidak mengalami gangguan.
Kepala penerangan dan perpustakaan (Kapentak) Lanud Adisutjipto Yogyakarta Mayor Sus Hamdi Londong Allu mengatakan, landasan yang mengelupas tersebut terjadi di bekas aspal yang mengelupas beberapa waktu lalu. Hanya saja, untuk kali ini lebih kecil jika dibandingkan dengan sebelumnya, yakni sekira 1 meter.
“Untuk lubangnya juga kecil,” kata mantan Kapen AAU ini.
Londong menjelaskan adanya landasan yang mengelupas tersebut diketahui setelah petugas dari menara tower memberitahukan masalah tersebut.
Pemberitahuan itu diterima sekira pukul 14.00 WIB. Mendengar pengumuman itu, petugas langsung mendatangi lokasi dan menemukan ada aspal yang mengelupas di tempat itu.
“Tetapi apa penyebabnya masih dalam proses penyelidikan, sehingga belum dapat memberikan keterangan,” paparnya.
Selain itu, untuk masalah teknis sarana dan prasaranan landasan, juga bukan kewenangan Lanud, namun menjadi kewenangan pengelola bandara, dalam hal ini PT Angkasa Pura I Yogyakarta. Diketahui, di bandara Adisutjipto ini ada dua runway, yaitu zero nine dan two seven (27).
(rsa)
Explore More