Ratusan polisi jaga rekonstruksi pembunuhan Sisca
A
A
A
Sindonews.com - Untuk mengantisipasi terjadinya penyerangan terhadap dua tersangka kasus penjambretan dan pembunuhan Sisca Yofie, aparat kepolisian melakukan penjagaan ketat di lokasi rekonstruksi pembunuhan Sisca.
Kabag Ops Polrestabes Bandung AKBP Diki Budiman mengatakan, sedikitnya ada 339 personel gabungan dari Polrestabes Bandung dan Polda Jabar, yang dikerahkan untuk melakukan pengamanan.
"Jumlah itu sudah termasuk 30 anggota Brimob bersenjata lengkap yang melakukan pengamanan melekat pada tersangka. Termasuk kita siapkan kendaraan barracuda sebagai langkah antisipasi," ujar Diki, kepada wartawan, Kamis (22/8/2013).
Sementara itu, Ketua RT 7/3, Kelurahan Sukagalih, Kecamatan Sukajadi, tempat Sisca ngekos, Adin (60) berharap, kejadian yang menimpa warganya tidak terulang lagi.
"Warga di sini berkumpul ingin liat rekonstruksi dan muka pelaku. Saya sebagai RT berharap jangan ada lagi kejadian serupa, saya harap aman terus," tuturnya, kepada wartawan, Kamis (22/8/2013).
Berdasarkan pantauan di lokasi, di tempat kos Sisca dan Lapangan Abra (TKP Sisca ditinggal tersangka), sudah dipadati penduduk. Selain itu pihak kepolisian juga sudah bersiap sejak pagi hari.
Kabag Ops Polrestabes Bandung AKBP Diki Budiman mengatakan, sedikitnya ada 339 personel gabungan dari Polrestabes Bandung dan Polda Jabar, yang dikerahkan untuk melakukan pengamanan.
"Jumlah itu sudah termasuk 30 anggota Brimob bersenjata lengkap yang melakukan pengamanan melekat pada tersangka. Termasuk kita siapkan kendaraan barracuda sebagai langkah antisipasi," ujar Diki, kepada wartawan, Kamis (22/8/2013).
Sementara itu, Ketua RT 7/3, Kelurahan Sukagalih, Kecamatan Sukajadi, tempat Sisca ngekos, Adin (60) berharap, kejadian yang menimpa warganya tidak terulang lagi.
"Warga di sini berkumpul ingin liat rekonstruksi dan muka pelaku. Saya sebagai RT berharap jangan ada lagi kejadian serupa, saya harap aman terus," tuturnya, kepada wartawan, Kamis (22/8/2013).
Berdasarkan pantauan di lokasi, di tempat kos Sisca dan Lapangan Abra (TKP Sisca ditinggal tersangka), sudah dipadati penduduk. Selain itu pihak kepolisian juga sudah bersiap sejak pagi hari.
(san)