Kurang Rp50 ribu beli baju Lebaran, istri panjat sutet
A
A
A
Sindonews.com - Kecewa karena keinginannya untuk membeli baju Lebaran tidak dipenuhi, Rosita (22), warga Kampung Sirnasari, Desa Sirnasari, Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut nekat memanjat menara sutet setinggi 70 meter. Aksi percobaan bunuh diri ini sontak membuat geger masyarakat sekitar.
Suami Rosita, Herman (25) dan Ibunya, Dede (40), spontan menangis histeris dan lemas melihat hal nekat yang dilakukan Rosita tersebut. Mereka pun meminta agar ibu dua anak ini segera turun dari menara bertegangan 5.000 volt tersebut.
Namun permintaan dari pihak keluarga, masyarakat dan aparat kepolisian Polsek Samarang tidak digubris Rosita. Rosita sendiri akhirnya mengurungkan niatnya untuk bunuh diri dan turun dari menara setelah anaknya tiba di lokasi pukul 12.30 WIB.
Herman menuturkan, peristiwa itu dipicu oleh permintaan Rosita akan uang sebanyak Rp150 ribu di pagi hari. Namun karena ia tidak memiliki uang sebesar itu, dirinya hanya memberikan uang Rp100 ribu saja.
"Nanti kekurangannya saya penuhi. Saya belum memiliki uang dari hasil usaha hari ini," tutur Herman yang sehari-hari bekerja sebagai buruh serabutan, Jumat (26/7/2013).
Selepas menginjakan kaki di tanah, Rosita langsung pingsan. Ia pun kemudian dibawa pihak kepolisian dan keluarga ke kediamannya untuk beristirahat.
Suami Rosita, Herman (25) dan Ibunya, Dede (40), spontan menangis histeris dan lemas melihat hal nekat yang dilakukan Rosita tersebut. Mereka pun meminta agar ibu dua anak ini segera turun dari menara bertegangan 5.000 volt tersebut.
Namun permintaan dari pihak keluarga, masyarakat dan aparat kepolisian Polsek Samarang tidak digubris Rosita. Rosita sendiri akhirnya mengurungkan niatnya untuk bunuh diri dan turun dari menara setelah anaknya tiba di lokasi pukul 12.30 WIB.
Herman menuturkan, peristiwa itu dipicu oleh permintaan Rosita akan uang sebanyak Rp150 ribu di pagi hari. Namun karena ia tidak memiliki uang sebesar itu, dirinya hanya memberikan uang Rp100 ribu saja.
"Nanti kekurangannya saya penuhi. Saya belum memiliki uang dari hasil usaha hari ini," tutur Herman yang sehari-hari bekerja sebagai buruh serabutan, Jumat (26/7/2013).
Selepas menginjakan kaki di tanah, Rosita langsung pingsan. Ia pun kemudian dibawa pihak kepolisian dan keluarga ke kediamannya untuk beristirahat.
(rsa)