Wartawan Janter Purba, idap tumor ganas stadium III
A
A
A
Sindonews.com - Jonter Purba (49), warga Jalan Tipang Jaya, Lingkungan III, Kelurahan Sibolga Ilir, Kecamatan Sibolga Utara, Kota Sibolga divonis menderita tumor ganas dan telah masuk dalam stadium III.
Tumor tersebut informasinya sudah sulit disembuhkan dan jalan satu-satunya hanyalah melalui kemotherapy.
Keseharian Jonter Purba adalah jurnalis media cetak. Saat ditemui wartawan dikediamannya, Jonter hanya bisa terbaring lemah di kasur tempat tidurnya, seraya memasrahkan semuanya kepada yang kuasa.
Saat ditanya, Jonter Purba menceritakan, bahwasanya penyakit yang dideritanya tersebut sudah menderanya setahun yang lalu lalu.
Namun dia mengaku penyakit itu datangnya tiba – tiba, tanpa disadarinya dan akhirnya mengganas, sehingga seluruh bagian kepalanya. Saat ini kepalanya terasa sakit seperti ditusuk – tusuk dan kebas. Demikian juga mata sebelah kanannya, menjadi tertutup karena tumor yang semakin membesar.
“Kami sudah berupaya mengobatinya dan terakhir dokter RSU Adam Malik menolak untuk mengoperasi lantaran status penyakit ini sudah masuk stadium III. Mungkin ini cobaan yang paling berat dari Tuhan,” kata Jonter Purba kepada Wartawan, Jumat (29/3/2013).
Dia mengaku, dirinya belum siap untuk menerima semua yang terjadi padanya, dan berharap penyakit yang dideritanya ini dapat disembuhkan. Mengingat, anak-anaknya yang masih kecil-kecil.
“Saya belum mau mati,” ucapnya dengan nada sedih.
Tumor tersebut informasinya sudah sulit disembuhkan dan jalan satu-satunya hanyalah melalui kemotherapy.
Keseharian Jonter Purba adalah jurnalis media cetak. Saat ditemui wartawan dikediamannya, Jonter hanya bisa terbaring lemah di kasur tempat tidurnya, seraya memasrahkan semuanya kepada yang kuasa.
Saat ditanya, Jonter Purba menceritakan, bahwasanya penyakit yang dideritanya tersebut sudah menderanya setahun yang lalu lalu.
Namun dia mengaku penyakit itu datangnya tiba – tiba, tanpa disadarinya dan akhirnya mengganas, sehingga seluruh bagian kepalanya. Saat ini kepalanya terasa sakit seperti ditusuk – tusuk dan kebas. Demikian juga mata sebelah kanannya, menjadi tertutup karena tumor yang semakin membesar.
“Kami sudah berupaya mengobatinya dan terakhir dokter RSU Adam Malik menolak untuk mengoperasi lantaran status penyakit ini sudah masuk stadium III. Mungkin ini cobaan yang paling berat dari Tuhan,” kata Jonter Purba kepada Wartawan, Jumat (29/3/2013).
Dia mengaku, dirinya belum siap untuk menerima semua yang terjadi padanya, dan berharap penyakit yang dideritanya ini dapat disembuhkan. Mengingat, anak-anaknya yang masih kecil-kecil.
“Saya belum mau mati,” ucapnya dengan nada sedih.
(rsa)