LKS PLH di Batu akhirnya ditarik

Rabu, 20 Maret 2013 - 20:08 WIB
LKS PLH di Batu akhirnya...
LKS PLH di Batu akhirnya ditarik
A A A
Sindonews.com - Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Batu akhirnya menarik seluruh lembar kerja siswa (LKS) Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) yang materi bukunya diduga bermasalah.

Pada tahap awal LKS di SDN Punten 1, SDN Ngaglik 1 dan SDN Dadaprejo 1 yang ditarik ke kantor Dindik Kota Batu, Rabu (20/3/2013).

Berikutnya seluruh Kepala SD dan MI se Kota Batu yang berjumlah 89 sekolah diwajibkan menyerahkan LKS PLH ke kantor Dindik Kota Batu juga.

Dindik memberikan toleransi waktu satu pekan kepada kepala sekokah untuk menarik LKS PLH dari siswanya lalu diserahkan ke Dindik Kota Batu.

"LKS PLH yang kita tarik bukan untuk siswa kelas II saja yang berisikan cerita warok dan gemblakannya. Semua LKS PLH mulai kelas I-VI kita tarik. Karena kita duga ada kesalahaan prosedur penerbitannya," ungkap Kasi Kurikulum, Dindik Kota Batu Esti Dwi Astuti, Rabu (20/3/2013).

Dijelaskan, sebelum naskah LKS dicetak, mestinya harus melalui proses editing dari pengawas sekolah dan lembaga independen lainnya.

Nah dalam hal ini diduga proses editingnya dilewati. Sehingga pada LKS PLH kelas II, sampai muncul cerita warok dan gemblakannya. Plus cerita seksual antara warok dengan gemblakan dan istrinya.

"Nanti Dindik Kota Batu akan mengganti LKS yang kita tarik. LKS yang akan kita bagikan kepada siswa gratis," bebernya.

Kepala SDN Ngaglik 1, Yayuk Rahayuningsih menambahkan, jumlah LKS PLH yang ditarik dari sekolahnya sebanyak 454 buku.

Menurut Yayuk, sebelum guru kelas II memberikan materi tentang PLH. Lebih dulu berkonsultasi kepadanya. Terutama tentang teks yang bercerita tentang kehidupan warok dan gemblakannya.

Sehingga waktu disampaikan kepada siswa di kelas. Sang guru tidak menyinggung prilaku seks Warok yang diduga menyimpang.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9688 seconds (0.1#10.140)