60 persen dana keistimewaan dialokasikan kefisik

Sindonews.com - Dinas Kebudayaan DIY merencanakan kegiatan fisik disektor kebudayaan akan mendapat porsi besar. Dari 90 persen dana keistimewaan dibidang kebudayaan, 60 persennya dialokasikan untuk kegiatan yang berhubungan dengan kegiatan fisik.

Sementara sisanya dialokasikan untuk Keraton, Pura Pakualaman, dan kegiatan kebudayaan yang tidak bersifat fisik.

Kepala Dinas Kebudayaan DIY GBPH Yudhoningrat mengatakan, porsi besar alokasi untuk kebudayaan yang bersifat fisik mempertimbangkan kemudahaan pembuatan pertanggungjawaban.

"Ini kan dananya harus dipertanggungjawabkan, jadi lebih mudah kalau untuk fisik," jelasnya.

Terkait dengan kegiatan fisik, Birokrat Kerabat Keraton Yogyakarta tersebut mengatakan, hingga kini belum dapat memberikan perincian.
Sampai Selasa (25/9/2012) masih dilakukan upaya pencermatan secara internal dari Dinas Kebudayaan DIY.

DIY akan mendapatkan dana keistimewaan setiap tahun sebagai kompensasi disahkannya UU 13/2012 tentang Keistimewaan DIY. Dari perencanaan yang disusun, direncanakan 90 persen dari dana keistimewaan akan dialokasikan untuk kebudayaan sebagai salah satu dari lima pilar kebudayaan.

Kebudayaan mendapatkan porsi terbanyak, karena bidang tersebut memiliki cakupan kegiatan yang cukup luas. Tidak hanya dari sisi seni dan budaya, tetapi termasuk tata perilaku manusia. "Kebudayaan itu hasil olah karsa, rasa manusia baik itu yang tangible maupun intangible," tambah GBPH Yudhoningrat.