Polisi buru penembak bos sekuriti
Polisi buru penembak bos sekuriti
A
A
A
Sindonews.com - Polrestabes Bandung dan Polda Jabar membentuk tim khusus (timsus) untuk memburu pelaku penembakan bos jasa sekuriti, Husein Komara.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Abdul Rakhman Baso menjelaskan, tim khsus merupakan gabungan Polrestabes Bandung dan Polda Jabar. Diharapkan, penyelidikan bisa makin optimal dengan terlibatnya banyak personel gabungan.
"Ini bagian dari Standar Operasional Prosedur (SOP). Kami membentuknya (timsus) agar kasus ini segera terungkap," terang Abdul, di Mapolrestabes Bandung, Sabtu (5/5/2012).
Abdul mengakui, sehari pascapenembakan belum ada perkembangan berarti. untuk mengidentifikasi para pelaku.
"Kami masih lakukan penyelidikan intensif. Mudah-mudahan cepat terungkap," paparnya.
Lanjutnya, pihaknya masih mempelajari keterangan saksi, penggalian informasi serta analisa olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), termasuk pendalaman terhadap barang bukti berupa satu selongsong bekas peluru yang ditemukan di TKP.
Kata Abdul, analisa sementara pelaku menggunakan pistol jenis FN kaliber 9 milimeter untuk menghabisi korban.
Seperti diketahui, Husein merupakan bos Red Guar Security berkantor di Jalan Oto Iskandardinata, Kota Bandung. Dia menjadi korban penembakan orang tak dikenal di Jalan Kapten Tendean (Hegarmanah), Kota Bandung, Jumat 4 Mei kemarin.(azh)
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Abdul Rakhman Baso menjelaskan, tim khsus merupakan gabungan Polrestabes Bandung dan Polda Jabar. Diharapkan, penyelidikan bisa makin optimal dengan terlibatnya banyak personel gabungan.
"Ini bagian dari Standar Operasional Prosedur (SOP). Kami membentuknya (timsus) agar kasus ini segera terungkap," terang Abdul, di Mapolrestabes Bandung, Sabtu (5/5/2012).
Abdul mengakui, sehari pascapenembakan belum ada perkembangan berarti. untuk mengidentifikasi para pelaku.
"Kami masih lakukan penyelidikan intensif. Mudah-mudahan cepat terungkap," paparnya.
Lanjutnya, pihaknya masih mempelajari keterangan saksi, penggalian informasi serta analisa olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), termasuk pendalaman terhadap barang bukti berupa satu selongsong bekas peluru yang ditemukan di TKP.
Kata Abdul, analisa sementara pelaku menggunakan pistol jenis FN kaliber 9 milimeter untuk menghabisi korban.
Seperti diketahui, Husein merupakan bos Red Guar Security berkantor di Jalan Oto Iskandardinata, Kota Bandung. Dia menjadi korban penembakan orang tak dikenal di Jalan Kapten Tendean (Hegarmanah), Kota Bandung, Jumat 4 Mei kemarin.(azh)
()
Explore More