Menikah, 10 siswa tak ikut UN

Sindonews.com - Sebanyak sepuluh siswa Madrasah Aliyah (MA) di Kabupaten Ciamis yang sudah tercatat menjadi peserta ujian nasional (UN) dinyatakan drop out (DO) karena menikah dan dinikahkan orang tua.

Kepala Bidang Pendidikan Menegah (Dikmen) Dinas Pendidikan (Disdik) Ciamis Taupik Hidayat menyampaikan, berdasarkan hasil rekap ketidakhadiran siswa UN tercatat ada 12 siswa peserta UN yang tidak mengikuti ujian.

Taupik mengatakan, sepuluh siswa yang dinyatakan DO sebelumnya sempat tercatat dalam daftar nomor sementara (DNS) peserta UN SMA/SMK/- MA dan sampai saat ini masih tercatat sebagai peserta UN. Untuk itu, sejak hari pertama UN mereka tercatat tidak hadir.

“Hasil cek silang, ternyata mereka sudah DO. Kalau di lingkungan MA memang demikian, menikah atau dinikahkan menjadi hal biasa dan itu banyak terjadi,” ujarnya, Rabu 18 April 2012.

Sekretaris Dinas (Sekdin) Disdik Ciamis Tatang membenarkan, ada dua siswa SMA yang tidak bisa mengikuti UN karena sakit. Sementara soal peserta MA yang tidak hadir, Tatang baru mengetahui, ada satu siswa yang tidak hadir yaitu peserta MA PUI,Kecamatan Banjarsari.

Untuk siswa dari MA PUI, Kecamatan Banjarsari ini, kata dia, dinyatakan telah mengundurkan diri sejak tiga bulan sebelum pelaksanaan UN. Alasannya, jelas Tatang, karena yang bersangkutan pindah sekolah.(azh)