Ical janji ganti rugi lumpur tuntas tahun Ini

Sindonews.com - Korban lumpur yang sudah menanti pelunasan jual beli aset mereka dari Lapindo Brantas Inc bisa sedikit lega. Pasalnya, Aburizal Bakrie berjanji tahun ini bakal menuntaskan jual beli aset korban lumpur.

Pernyataan Ketua Umum Partai Golkar itu disampaikan saat memberikan sambutan dalam acara Silaturahmi di Kantor DPD Partai Golkar Sidoarjo, Sabtu 10 Maret 2012 malam. “Kami targetkan masalah jual beli aset korban lumpur selesai tahun ini,” tandasnya.

Politisi yang akrab disapa Ical itu mengatakan, penuntasan pembayaran ganti rugi tersebut merupakan komitmen keluarganya sebagai salah satu pemilik saham Lapindo Brantas Inc. Sebab, sejak terjadinya semburan lumpur panas 29 Mei 2006 lalu, pihaknya tetap berkomitmen menuntaskan masalah lumpur.

Meskipun Mahkamah Agung (MA) telah mengeluarkan keputusan bahwa perusahaan pengeboran minyak dan gas bumi itu tidak bersalah dalam peristiwa meluapnya lumpur panas. Namun, sampai saat ini keluarga Bakrie tidak akan mengingkari komitmen.

“Kami tetap akan melakukan yang terbaik untuk
rakyat. Bahkan ganti rugi yang kami berikan harganya lebih besar daripada harga pada umumnya. Itu komitmen keluarga kami,” papar Ical.

Selain menyampaikan akan menuntaskan pembayaran lumpur, dihadapan ratusan kader Goljar dia juga menyatakan kesiapannya tampil sebagai Calon Presiden (Capres) RI dalam Pilpres 2014 mendatang. Apalagi, syarat untuk tampil menjadi orang nomor satu di Indonesia sudah terpenuhi.

Hal ini didukung hasil survei yang menyatakan dirinya didukung lebih dari 20 persen suara nasional. “Kita nanti akan berjuang dengan kekuatan penuh untuk memenangkan Pileg dan Pilpres 2014 mendatang,” tegasnya.

Acara temu muka Aburizal Bakrie dengan kadernya itu tak bisa berlangsung lama. Ical hanya sekitar 15 menit berada di Kantor DPD Golkar Sidoarjo yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani,
Sidoarjo tersebut.

Ical kemudian bergeser ke Desa Lebo, Sidoarjo, untuk
menghadiri acara hajatan KH Agoes Ali Masyhuri (Pengasuh Ponpes Bumi Sholawat, Tulangan, Red).

Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Sidoarjo Warih
Andono menyatakan sudah memulai sosialisasi pencalonan Aburizal Bakrie di Sidoarjo. Dia berharap, doa dan dukungan warga Sidoarjo mampu menghantar politisi yang mulai dikenal dengan sebutan ARB sebagai Presiden RI mendatang.

Lalu bagaimana komentar korban lumpur terkait komitmen yang dilontarkan Aburizal Bakrie yang akan menuntaskan pelunasan jual beli aset korban lumpur. "Saya berharap agar pertengahan tahun ini ganti rugi segera dilunasi, tidak usah menunggu akhir tahun," ujar Solikin, salah satu korban lumpur.

Korban lumpur empat desa, Siring, Jatirejo, Renokenongo dan Kedungbendo, selama ini sudah menunggu lama ganti rugi asetnya. Namun, setelah pembayaran 20 persen sisanya 80 persen diangsur tiap bulan. "Pak Aburizal Bakrie jangan janji-janji, yang penting angsuran tidak molor itu saja," imbuh korban lumpur lainnya.

Apa yang disampaikan Aburizal Bakrie karena dia akan mencalonkan diri sebagai Presiden dalam Pilpres 2014 nanti. Padahal, korban lumpur sampai saat ini masih terluka karena bencana lumpur yang diakibatkan ekspolrasi gas yang dilakukan Lapindo di Sumur Banjar Panji I, Desa Renokenongo, Kecamatan Porong. "Kami butuh bukti bukan janji. Yang penting ganti rugi segera dilunasi," ujar Asnan, kotban lumpur asal Renokenongo. (wbs)