Kembalikan rasa aman kami
A
A
A
Sindonews.com - Membicarakan Kota Semarang di pembuka 2012 ini, bisa jadi kurang afdol jika tak menyinggung kriminalitasnya. Ya, berbagai tindak kejahatan menonjol terjadi di kota yang dijadikan ibu kota provinsi Jawa Tengah ini.
Susul-menyusul, terjadi pembunuhan tepat di awal tahun, berlokasi di parkiran Hotel Olympic, Jalan Imam Bonjol. Empat hari kemudian terjadi perampokan uang sebesar Rp2,5 miliar yang sedianya akan diisikan di ATM BCA.
Tak berhenti sampai di situ, pada Kamis (26/1) petang, seorang pengusaha minyak yang bertempat tinggal di Jalan S Parman, Semarang ditembak kawanan perampok. Peluru juga menyasar seorang pembantunya. Selain kejahatan tersebut,pada dua bulan pertama di tahun ini juga terlihat cukup marak terjadi kasus perampasan sepeda motor.
Pelaku biasanya berjumlah antara empat hingga tujuh orang bahkan lebih.Mereka seringkali beraksi menggunakan senjata tajam,melukai korbannya sebelum merampas sepeda motor.Bahkan,akibat aksi brutal pelaku,korban perampasan sampai meninggal dunia.
Kawasan Tugu Muda Kota Semarang pun tak pelak lolos dari incaran kejahatan para pelaku perampasan sepeda motor. Namun, sejauh ini kasus tersebut belum bisa diungkap oleh polisi. Kenyataan ini menjadi miris mengingat Semarang sebagai ibu kota Jawa Tengah seharusnya dapat memberikan kenyamanan perlindungan keamanan bagi warga tinggalnya.
Rasa aman bagi warga Semarang perlu dikembalikan agar warga bisa lebih nyaman beraktivitas. Selain polisi, Pemerintah Kota Semarang seharusnya dapat tanggap dengan cepat. Langkah yang diambil bisa saja dengan memasang penerangan jalan di lokasi-lokasi yang memang minim penerangan. (wbs)
Susul-menyusul, terjadi pembunuhan tepat di awal tahun, berlokasi di parkiran Hotel Olympic, Jalan Imam Bonjol. Empat hari kemudian terjadi perampokan uang sebesar Rp2,5 miliar yang sedianya akan diisikan di ATM BCA.
Tak berhenti sampai di situ, pada Kamis (26/1) petang, seorang pengusaha minyak yang bertempat tinggal di Jalan S Parman, Semarang ditembak kawanan perampok. Peluru juga menyasar seorang pembantunya. Selain kejahatan tersebut,pada dua bulan pertama di tahun ini juga terlihat cukup marak terjadi kasus perampasan sepeda motor.
Pelaku biasanya berjumlah antara empat hingga tujuh orang bahkan lebih.Mereka seringkali beraksi menggunakan senjata tajam,melukai korbannya sebelum merampas sepeda motor.Bahkan,akibat aksi brutal pelaku,korban perampasan sampai meninggal dunia.
Kawasan Tugu Muda Kota Semarang pun tak pelak lolos dari incaran kejahatan para pelaku perampasan sepeda motor. Namun, sejauh ini kasus tersebut belum bisa diungkap oleh polisi. Kenyataan ini menjadi miris mengingat Semarang sebagai ibu kota Jawa Tengah seharusnya dapat memberikan kenyamanan perlindungan keamanan bagi warga tinggalnya.
Rasa aman bagi warga Semarang perlu dikembalikan agar warga bisa lebih nyaman beraktivitas. Selain polisi, Pemerintah Kota Semarang seharusnya dapat tanggap dengan cepat. Langkah yang diambil bisa saja dengan memasang penerangan jalan di lokasi-lokasi yang memang minim penerangan. (wbs)
()