Lima warga Pasuruan negatif flu burung

Jum'at, 24 Februari 2012 - 21:07 WIB
Lima warga Pasuruan...
Lima warga Pasuruan negatif flu burung
A A A
Sindonews.com - Lima warga asal Kelurahan Petamanan Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan akhirnya dinyatakan negatif terjangkit virus flu burung. Hal ini menyusul hasil penelitian pada Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Jawa Timur di Surabaya.

Menurut Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, dr Bambang Pramono, dengan diketahuinya hasil negatif ini diharapkan masyarakat tidak resah atas atas isu yang selama ini beredar. Sebab hasil penelitian ini secara medis dapat dipertanggung jawabkan.

"Hasil uji laboratorium tersebut negatif flu burung. Masyarakat tidak perlu resah dan kawatir terhadap isu yang beredar," kata dr Bambang Pramono.

Seperti diketahui, dikawasan pemukiman Kelurahan Petamanan dan Purut Rejo, terjadi kematian puluhan ternak ayam secara mendadak. Bersamaan dengan itu, lima warga diketahui menderita gejala flu, batuk-batuk dan sesak nafas.

Sebagai upaya antisipasi penularan virus flu burung, kelima warga tersebut dilakukan pengujian lendir tenggorokan dan hidung serta sampel darah. Namun belum selesai uji laboratorium dilakukan, seorang diantaranya, yakni Ponimah, terpaksa dirujuk ke rumah sakit.

Menurut dr Bambang, dirujuknya Ponimah ke rumah sakit diduga mengalami stress dan rasa takut yang berkepanjangan. Selain itu, kondisi fisiknya juga kian melemah.

"Mereka hanya mengalami penyakit flu biasa. Mungkin dia merasa stres dan takut berkepanjangan. Sehingga kondisi fisiknya kian melemah," tandas dr Bambang.

Dengan hasil neagtif uji laboratorium tersebut, lanjut dr Bambang, sampai saat ini belum ada penularan virus flu burung dari hewan ke manusia.

Ciri-ciri orang yang tertular virus flu burung itu, gejalanya biasanya mengalami sesak nafas, batuk-batuk. "Virus flu burung ini akan menyerang organ dalam seperti paru-paru," ungkapnya. (wbs)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0729 seconds (0.1#10.140)