Pengemis dadakan banjiri vihara

Senin, 23 Januari 2012 - 14:01 WIB
Pengemis dadakan banjiri...
Pengemis dadakan banjiri vihara
A A A
Sindonews.com - Sejumlah vihara atau tempat sembahyang umat Budha di Kota Pematangsiantar, dibanjiri pengemis dadakan yang mengharapkan rezeki dari umat yang melaksanakan ibadah Tahun Baru Imlek 2563.

Pengemis yang sejak dini hari sudah berada di komplek vihara, bukan hanya berasal dari Kota Pematangsiantar, namun ada juga yang datang dari wilayah Kabupaten Simalungun, seperti Tanah Jawa, dan Tapian Dolok.

Puluhan ibu rumah tangga, anak-anak dan pelajar sekolah dasar serta SMP sejak pukul 05.00 WIB, dengan sabar sudah menunggu umat Budha yang akan melakukan sembahyang Tahun Baru Imlek di Vihara Samiddha Bhagya di Jalan Thamrin dan Vihara Avaloki Tesvara di Jalan Pane Kota Pematangsiantar. Mereka mengharapkan rezeki dari warga yang selesai sembahyang.

Salah seorang pengemis, Erwin (14) yang juga pelajar salah satu SMP di Kota Pematangsiantar, mengaku menjadi pengemis saat Imlek hanya untuk mendapatkan uang jajan.

“Saya masih pelajar, menjadi pengemis pada Tahun Baru Imlek, hanya diajak teman-teman untuk mendapatkan uang jajan, karena sekolah juga sedang libur,” ujar Erwin, Senin (23/1/2012).

Selain pelajar, mereka yang sebagian besar adalah ibu rumah tangga ini mennjadi pengemis dadakan untuk mendapatkan tambahan uang belanja.

Salah seorang pengemis, Saniyem (47), warga Kecamatan Tanah Jawa mengaku menjadi pengemis dadakan hanya untuk mendapatkan tambahan uang belanja. Uang yang diperoleh digunakan membeli kebutuhan rumah seperti beras.

“Sudah tiga kali Imlek saya menjadi pengemis,dengan pendapatan antara Rp50 ribu hingga Rp75 ribu, lumayan uangnya bisa beli beras,” aku Saniyem.

Bagi kalangan warga etnis Tionghoa kehadiran para pengemis di sekitar vihara tidak menjadi masalah atau bahkan mengganggu ibadah. Bahkan mereka mengaku senang dapat memberikan sedekah kepada para pengemis saat Hari Raya Imlek.

“Kehadiran pengemis di vihara saat Imlek tidak masalah bagi kami, karena memberikan sedekah kepada pengemis saat Hari Raya Imlek memang setiap tahun sudah menjadi kebiasaan bagi saya dan keluarga,” papar Jhoni (38), salah seorang warga Jalan Merdeka Kota Pematangsiantar.

Sementara itu dari pengamatan, pelaksanaan sembahyang Imlek di sejumlah vihara di Kota Pematangsiantar, berjalan aman dan kondusif. Polisi dari Polresta Pematangsiantar terlihat melakukan pengamanan di setiap vihara tempat berlangsungnya ibadah umat Budha.
()
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0702 seconds (0.1#10.24)