Padi Siap Panen Banyak Hilang, Petani di Langkat TKO Pencuri di Sawah

Senin, 09 Maret 2020 - 15:17 WIB
Padi Siap Panen Banyak Hilang, Petani di Langkat TKO Pencuri di Sawah
Padi Siap Panen Banyak Hilang, Petani di Langkat TKO Pencuri di Sawah
A A A
MEDAN - Polres Langkat meringkus maling pengarit padi, Wahyu Pranoto alias ANTO, (30) warga Lingungan IV Pipa 8, Keluragan Pangkalan Batu, Kecamatan Brandan Barat, Kab. Langkat, Senin, (10/3/2020).

Lelaki pengangguran ini diduga nekat mengarit dan mencuri padi dari pohonnya di areal persawahan milik seorang petani, Amat Solihin (62), di Dusun IV Alur Rebah, Desa Lubuk Kertang, Kecamatan Brandan Barat, Kabupaten Langkat, Minggu, (9/3/2020).

Akibat peritiwa itu, korban mengalami kerugian sekitar Rp5 juta. Ternyata, kehilangan padi siap panen tidak hanya dialami korban, tapi juga sejumlah warga yang memiliki sawah di sekitar kawasan tersebut.

Kasubag Humas Polres Langkat AKP Rohmad menceritakan, beberapa hari sebelumnya, padi milik korban sudah pernah hilang dari pohonnya di areal persawahan itu.
"Diduga diarit/dipotong pelaku yang belum diketahui siapa pelakunya," kata AKP Rohmad, Senin, (10/3).

Dia mengatakan, korban bersama penjaga areal tanaman padi itu, melakukan pengintaian, Minggu, (9/3), sekira pukul 22.00 WIB. Sekitar 30 menit kemudian, korban dan rekannya melihat seorang laki-laki (pelaku) sedang mengarit/memotong padi miliknya dengan menggunakan arit.

"Dan padi yang sudah dipotongi itu dimasukkan ke dalam beberapa lembar goni plastik yang telah disiapkan oleh pelaku,"ujarnya.

Selanjutnya, tambah Rohmad, korban dan saksi mendekati pelaku, namun pada saat akan ditangkap, pelaku mencoba melawan dengan mengayunkan arit yang dipegangnya sehingga dinilai cukup membahayakan.

Akhirnya, korban memukul pelaku menggunakan kayu yang mengakibatkannya tersungkur ke tanah. Kemudian, korban menghubungi Polsek Pangkalan Susu dan menceritakan peristiwa yang baru saja terjadi.

"Personel Polisi mendatangi TKP dan menangkap pelaku. Dan beberapa karung padi yang baru diarit dibawa ke Polsek guna proses sidik lebih lanjut," tandasnya.
(pur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.7097 seconds (0.1#10.140)