Keraton Agung Sejagat Muncul di Rapat Pimpinan TNI

Sabtu, 07 Maret 2020 - 04:41 WIB
Keraton Agung Sejagat...
Keraton Agung Sejagat Muncul di Rapat Pimpinan TNI
A A A
SEMARANG - Keraton Agung Sejagat yang sempat menggegerkan warga beberapa waktu lalu, menjadi bahan evaluasi rapat pimpinan TNI di Kodam IV/Diponegoro.

Tak butuh waktu lama, kerajaan baru yang didirikan Raja Toto Santoso dan Ratu Fanni Aminadia itu langsung viral di media sosial. (Baca juga: Muncul Keraton Agung Sejagat di Purworejo, Begini Respons Ganjar)

Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Mochamad Effendi, mengakui masih kurangnya koordinasi antara TNI-Polri dan pemerintah daerah. Di antaranya terlihat dengan kemunculan keraton palsu yang didirikan Toto dan Fanni.
Keraton Agung Sejagat Muncul di Rapat Pimpinan TNI

"Salah satu evaluasi, kita kelihatannya kurang koordinasi. Ada Kerajan Agung Sejagat, tahu-tahu sudah viral, seharusnya kalau kita ada koordinasi itu pemerintah daerah akan lebih kita bisa (antisipasi)," kata Effendi di sela-sela Rapim Kodam IV/Diponegoro, Jumat (6/3/2020).

"Walaupun dia sifatnya bukan seperti keonaran atau seperti apa, tapi paling tidak kalau kita ada perkembangan situasi lebih dini, kita bisa mengambil langkah lebih baik," tambah jenderal bintang dua tersebut.

Dia menjelaskan, Rapim Kodam IV/Diponegoro merupakan wahana untuk mengevaluasi pelaksanaan program kerja tahun lalu. Sekaligus penyampaian pokok-pokok kebijakan pimpinan dalam pelaksanaan program kerja setahun ke depan.

"Pada kesempatam ini juga akan disampaikan evaluasi program kerja tahun 2019, dengan harapan ke depan Kodam IV bisa lebih baik lagi," imbuhnya.

Kegiatan ini berlangsung di Lapangan Parade usai olahraga bersama. Meski hujan deras mengguyur lokasi acara, namun tak menyurutkan para prajurit mengikuti kegiatan hingga berakhir.

Rapim dihadiri Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Teguh Muji Angkasa, para Danrem, para Asisten, para Pa Ahli, LO A, para Kabalak dan Dansat jajaran Kodam IV/Diponegoro.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1440 seconds (0.1#10.140)