Dishub Sumsel Sebut Bus Sriwijaya Tak Laik Beroperasi

Selasa, 24 Desember 2019 - 15:10 WIB
Dishub Sumsel Sebut...
Dishub Sumsel Sebut Bus Sriwijaya Tak Laik Beroperasi
A A A
PALEMBANG - Dinas Perhubungan Sumatera Selatan (Sumsel) menjelaskan bahwa bus Sriwijaya dari Bengkulu yang terjun ke jurang di Tikungan Lematang Indah, Pagaralam, Sumsel, Senin malam (23/12) yang menewaskan 25 penumpang tidak laik beroperasi atau mengangkut penumpang.

"Seharusnya bus itu tidak laik untuk beroperasi," ujarnya Kepala Dinas Perhubungan Sumsel Nelson Firdaus, Selasa (24/12/2019).

Kadishub melanjutkan, pihaknya telah mendapatkan informasi terkait kecelakaan tunggal tersebut. Berdasarkan penelusuran diketahui bahwa sisi ramp check tidak sesuai dengan aturan.

Namun begitu, tegas Nelson, untuk saat ini pihaknya masih fokus untuk mengidentifikasi korban serta hal lain di lapangan. Apalagi petugas menghadapi sebagian penumpang yang tidak memiliki data, karena naik setelah di perjalanan.

"Itu hasil penelusuran, (untuk sanksi) nanti dulu soal itu, tunggu dulu selesai evakuasi karena petugas masih fokus di lapangan," katanya.

Seperti diketahui, bus Sriwijaya tujuan Bengkulu-Palembang yang dikemudikan sopir bernama Fery mengalami kecelakaan diduga karena rem blong, sehingga menabrak pagar pembatas dan masuk ke dalam jurang saat melintas.

Berdasarkan data dari Basarnas, 25 orang meninggal dan 13 penumpang lainnya luka-luka. Seluruh korban saat ini telah dibawa ke RSUD Besemah Pagaralam untuk menjalani perawatan.

Sebelumnya, anggota DPRD Sumsel Alfrenzi Panggarbesi mendesak Dishub Sumsel bersama Dishub Pagaralam dan Polres Pagaralam untuk menelusuri peristiwa ini, dan menelusuri pemilik trayek atau PO yang mengoperasikan bus yang diduga tak layak. "Pemilik PO harus bertanggungjawab," katanya.
(zil)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6508 seconds (0.1#10.140)