KSAU Tutup Pendidikan Angkatan 56 dan Lantik 132 Pamen di Seskoau Lembang

Selasa, 12 November 2019 - 20:30 WIB
KSAU Tutup Pendidikan...
KSAU Tutup Pendidikan Angkatan 56 dan Lantik 132 Pamen di Seskoau Lembang
A A A
LEMBANG - Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Yuyu Sutisna menutup pendidikan Seskoau Angkatan ke-56 di Bangsal Srutasala, Kampus Seskoau Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, Selasa (12/11/2019).

Total ada sebanyak 132 perwira menengah yang mengikuti pendidikan yang terdiri dari 113 siswa, termasuk 8 Wanita Angkatan Udara (Wara), TNI AD 2, TNI AL 2, serta 7 perwira negara sahabat dari Australia, Arab Saudi, India, Korea Selatan, Malaysia, Pakistan dan Singapura.

"Pendidikan tahun ini ada peningkatan dibandingkan tahun lalu. Total ada 132 siswa yang lulus dengan hasil yang memuaskan," sebut KSAU kepada wartawan seusai menutup pendidikan.

Yuyu menyebutkan perwira menengah (Pamen) yang lulus akan menambah kekuatan sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki TNI. Hal itu sejalan dengan komitmen TNI AU dalam pengembangan SDM setelah Sesko, Sesko TNI, kemudian Lemhanas, dalam kepemimpinan dan perkembangan teknologi.

Disingung soal pengadaan alat utama sistem persenjataan (alutsista) TNI AU, Yuyu mengatakan, tahun 2019 merupakan tahun terakhir program Rencana Strategis (Renstra) III sekaligus kebijakan Minimum Essential Force (MEF) tahap II periode 2015-2019. Saat ini, pencapaian alutsista TNI AU baru mencapai 42%, dan diharapkan di tahun 2024 atau di akhir Renstra IV bisa tercapai 100%.

Menurut Yuyu, pihaknya sempat terlambat memesan alutsista yang disebabkan karena regulasi, masalah teknologi, serta aturan setempat. Seperti pengadaan pesawat Hercules yang sampai tiga tahun. Selain melengkapi kebutuhan alutsista, pihaknya juga membangun dua skuadron dan satu markas pertahanan udara di Indonesia timur.

"Saya berharap di akhir tahun 2020 pesanan alutsista mulai berdatangan sehingga di 2024 semuanya sudah selesai," katanya.

Sementara itu perwira dengan predikat lulus terbaik pendidikan tahun ini diraih Mayor Pnb Made Yogi Indra Prabowo dan berhak mendapatkan Piagam Widyatama. Made Yogi juga meraih Piagam Sastratama untuk penulis Karya Tulis Perorangan (Taskap) terbaik. Sedangkan penulis Taskap terbaik untuk perwira negara sahabat diraih Major Shaw Goh Wei Quan dari Singapura.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6713 seconds (0.1#10.140)