Pemprov Jabar Akan Kaji Pembangunan RS Khusus Lansia

Minggu, 29 September 2019 - 17:17 WIB
Pemprov Jabar Akan Kaji...
Pemprov Jabar Akan Kaji Pembangunan RS Khusus Lansia
A A A
BANDUNG - Pemerintah Daerah Provinsi (Pemdaprov) Jawa Barat (Jabar) akan mengkaji pembangunan Rumah Sakit (RS) khusus untuk lanjut usia (lansia). Demikian dikatakan Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat menghadiri Muslimat NU Peduli Lansia Menuju Jabar Juara Lahir Batin di Gedung Sate, Kota Bandung, Minggu (29/9/2019).

"Pemprov (Jabar) ada rumah sakit di Jalan Riau, dulu Riau Sebelas. Karena sudah pindah ke Lembang (Kabupaten Bandug Barat), maka insyaallah kita akan kaji untuk menjadi rumah sakit pertama di Indonesia khusus untuk lansia," kata Emil --sapaan akrab Ridwan Kamil.

Menurut Emil, Pemprov Jabar berkomitmen untuk memperhatikan seluruh lansia di Jabar --yang jumlahnya sekira 4 juta jiwa. Dia pun berharap para lansia di Jabar tetap produktif. "Untuk para lansia tinggal memikirkan bagaimana di hari tua masih produktif sebisa mungkin," ucapnya.

Komitmen Pemprov Jabar terlihat dari sejumlah program yang telah digagas, seperti Minggu Lansia. Program yang terinspirasi dari Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) itu mengajak relawan muda untuk mengunjungi lansia seminggu satu kali. Tujuannya untuk membahagiakan lansia via interaksi dan komunikasi.

Ada pula program lansia kembali ke sekolah. Para lansia bukan pergi ke sekolah untuk belajar, melainkan menjadi guru tamu. Nantinya, para lansia akan mentransfer ilmu dan pengalaman kepada generasi muda di Jabar.

Program lainnya adalah pesantren kilat khusus untuk lansia. Tak hanya program spiritualitas atau keagamaan, di pesantren kilat ini para lansia akan diberi wawasan terkait pertanian atau berkebun. “Kombinasinya dua, ada pertanian perkebunan dan ada pula konten keagamaannya," kata Emil.

Di acara Muslimat NU Peduli Lansia ini digelar berbagai kegiatan, seperti jalan santai dan senam sehat. Jalan santai dimulai dari Pusdai sampai Gedung Sate. Selain itu, digelar juga pameran berbagai produk fesyen dan kuliner.

Ada juga kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis dan pembagian sekira 2.000 bantuan sosial. Kegiatan peduli lansia ini diikuti sekira 4.500 anggota Muslimat NU dari 27 kabupaten/kota di Jabar.
(alf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1092 seconds (0.1#10.140)