Amankan Pemudik, Polda Sumsel Kerahkan Sniper di Titik Rawan
A
A
A
PALEMBANG - Menjelang arus mudik Lebaran tahun 2019, Polda Sumatera Selatan (Sumsel) memperketat keamanan di berbagai titik lokasi dengan mengerahkan sniper atau penembak jitu di lokasi rawan tindakan kriminal.
Beberapa kawasan yang dianggap rawan terutama di jalur lintas, baik lintas timur, lintas penghubung, dan lintas tengah. Jalan di empat Kabupaten juga tidak luput diwaspadai, seperti di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Musi Rawas Utara (Muratara), Musi Banyuasin (Muba), dan Ogan Komering Ulu (OKU) Timur.
"Untuk memberi rasa aman selama arus mudik, kami menempatkan Brimob berkemampuan sniper untuk menanggulangi kejahatan seperti begal, gerandong, atau bajing loncat," ujar Kapolda Sumsel, Irjen Pol Zulkarnain Adinegara usai melaksanakan gelar apel pasukan di Mapolda Sumsel, Selasa (28/05/2019).
Dijelaskan, rencananya sejumlah satu pleton atau 30 personel Brimob dengan kemampuan sniper akan ikut memantau jalannya arus mudik. Selain itu, Polda Sumsel juga menyiagakan anggota lainnya di 139 Pos Pengamanan (pospam) untuk persiapan arus mudik di seluruh wilayah hukum Sumsel.
"Di Sumsel ada sekitar 139 Pospam. Kami akan tempatkan 30 orang diberbagai lokasi rawan. Paling tidak, ada 2 orang sniper di satu pos. Selain itu, untuk jalan tol juga akan kami siagakan sniper," pungkasnya.
Beberapa kawasan yang dianggap rawan terutama di jalur lintas, baik lintas timur, lintas penghubung, dan lintas tengah. Jalan di empat Kabupaten juga tidak luput diwaspadai, seperti di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Musi Rawas Utara (Muratara), Musi Banyuasin (Muba), dan Ogan Komering Ulu (OKU) Timur.
"Untuk memberi rasa aman selama arus mudik, kami menempatkan Brimob berkemampuan sniper untuk menanggulangi kejahatan seperti begal, gerandong, atau bajing loncat," ujar Kapolda Sumsel, Irjen Pol Zulkarnain Adinegara usai melaksanakan gelar apel pasukan di Mapolda Sumsel, Selasa (28/05/2019).
Dijelaskan, rencananya sejumlah satu pleton atau 30 personel Brimob dengan kemampuan sniper akan ikut memantau jalannya arus mudik. Selain itu, Polda Sumsel juga menyiagakan anggota lainnya di 139 Pos Pengamanan (pospam) untuk persiapan arus mudik di seluruh wilayah hukum Sumsel.
"Di Sumsel ada sekitar 139 Pospam. Kami akan tempatkan 30 orang diberbagai lokasi rawan. Paling tidak, ada 2 orang sniper di satu pos. Selain itu, untuk jalan tol juga akan kami siagakan sniper," pungkasnya.
(nag)