Kapolri Serahkan Bantuan untuk Bangun Gedung Baru Mapolres Lampung Selatan
A
A
A
LAMPUNG SELATAN - Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian mengunjungi Mapolres Lampung Selatan pasca-musibah kebakaran. Kapolri berjanji akan membangun gedung mapolres baru dengan menggunakan dana bantuan dari pengusaha.
Dalam kunjungannya Kapolri Jendral Tito Karnavian meninjau gedung mapolres yang hampir 90% hangus terbakar. Kapolri menjelaskan Polres Lampung Selatan merupakan kesatuan oparasional dasar kepolisian yang ada di lampung yang menjadi polres yang penting.
“Letak Polres Lampung Selatan menjadi pintu gerbang ke pulau Jawa dan pintu masuk pulau Sumatera. Untuk menunjang sarana dan prasarana tersebut itu gedung Mapolres Lampung Selatan segera dibangun,” kata Kapolri, Senin (6/5/2019).
Kapolri juga memberikan bantuan dana sebesar Rp5 miliar, puluhan senjata api, dan alutsista lainnya serta beberapa unit komputer untuk menunjang kebutuhan Polres Lampung Selatan dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat. Dari hasil penyelidikan sementara peristiwa kebakaran gedung Mapolres Lampung Selatan diduga dari korsleting listrik.
Sementara itu, untuk membangun gedung mapolres baru Kapolri meminta bantuan kepada pengusaha bos Mayapada Group Dato Sri Taher yang sudah sering membantu korban bencana alam di Indonesia. Dikucurkan bantuan sebesar Rp20 miliar untuk membangun gedung mapolres baru di Jalan Lintas Sumatera km 63 dengan luas 1.900 meter persegi, di area bekas dari Terminal Dinas Perhubungan Lampung Selatan.
Dalam kunjungannya Kapolri Jendral Tito Karnavian meninjau gedung mapolres yang hampir 90% hangus terbakar. Kapolri menjelaskan Polres Lampung Selatan merupakan kesatuan oparasional dasar kepolisian yang ada di lampung yang menjadi polres yang penting.
“Letak Polres Lampung Selatan menjadi pintu gerbang ke pulau Jawa dan pintu masuk pulau Sumatera. Untuk menunjang sarana dan prasarana tersebut itu gedung Mapolres Lampung Selatan segera dibangun,” kata Kapolri, Senin (6/5/2019).
Kapolri juga memberikan bantuan dana sebesar Rp5 miliar, puluhan senjata api, dan alutsista lainnya serta beberapa unit komputer untuk menunjang kebutuhan Polres Lampung Selatan dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat. Dari hasil penyelidikan sementara peristiwa kebakaran gedung Mapolres Lampung Selatan diduga dari korsleting listrik.
Sementara itu, untuk membangun gedung mapolres baru Kapolri meminta bantuan kepada pengusaha bos Mayapada Group Dato Sri Taher yang sudah sering membantu korban bencana alam di Indonesia. Dikucurkan bantuan sebesar Rp20 miliar untuk membangun gedung mapolres baru di Jalan Lintas Sumatera km 63 dengan luas 1.900 meter persegi, di area bekas dari Terminal Dinas Perhubungan Lampung Selatan.
(wib)