Menangkan Pemilu, Perindo Boyolali Perkuat Struktur DPRt
A
A
A
BOYOLALI - Partai Perindo Boyolali kian intensif melakukan sejumlah langkah untuk meraih kemenangan pada Pemilu 2019. Struktur Dewan Pimpinan Ranting (DPRt) di tingkat desa diperkuat karena memegang peranan penting menjaring suara.
"Tadi kita melakukan konsolidasi antara pengurus DPD Perindo Boyolali dengan sembilan DPRt di Kecamatan Selo. Sekaligus kita memberikan SK DPRt dari sembilan desa itu. Juga sosialisasi KTA Perindo berasuransi," ujar Ketua DPD Partai Perindo Boyolali, Slamet Budi Santosa, Sabtu 16 Maret 2019.
Dia mengatakan, acara itu berlangsung di Dukuh Tosari RT4/3 Desa Jrakah, Kecamatan Selo, Boyolali. Pada acara ini juga diperkenalkan tentang perombakan dalam struktur DPRt. Bila sebelumnya kepengurusan hanya terdiri lima orang, kini naik tiga kali lipat menjadi 15 orang. Penambahan personel ini untuk memperkuat barisan Perindo di garda terdepan.
"Sekarang setiap DPRt yang dulunya hanya lima orang pengurus, sekarang menjadi 15 pengurus. Dengan demikian saya bisa berharap bahwa pengembangan di tingkat bawah, dari 15 pengurus itu bisa saya kembangkan lagi. Masing-masing harus mencari suara paling tidak setiap pengurus DPRt itu mendapatkan 5-10 orang (suara)," tandasnya.
"Kita juga berharap Partai Perindo di Selo bisa tumbuh besar. Untuk itu kita buat acara ini agar grassroot (masyarakat bawah) bisa langsung melihat bagaimana kiprahnya Perindo. Secara tadi memang sangat hikmah," tuturnya.
Selain dihadiri seluruh pengurus DPRt, tampak pula kader Perindo dari DPD, maupun DPC. Selain itu, caleg-caleg Perindo juga turut hadir agar bisa bersinergi dengan seluruh pengurus guna mendulang suara pemilih.
"Dihadiri juga dari Caleg DPRD Boyolali Dapil 2, Caleg DPRD Jateng, dan Caleg DPR RI. Hadir kurang lebih 250 orang, juga tokoh masyarakat di sekitar Selo. Komplit tadi, dari keamanan Polsek Selo, Panwascam, Bawaslu semua hadir, dan situasi aman terkendali," tandasnya.
"Tadi kita melakukan konsolidasi antara pengurus DPD Perindo Boyolali dengan sembilan DPRt di Kecamatan Selo. Sekaligus kita memberikan SK DPRt dari sembilan desa itu. Juga sosialisasi KTA Perindo berasuransi," ujar Ketua DPD Partai Perindo Boyolali, Slamet Budi Santosa, Sabtu 16 Maret 2019.
Dia mengatakan, acara itu berlangsung di Dukuh Tosari RT4/3 Desa Jrakah, Kecamatan Selo, Boyolali. Pada acara ini juga diperkenalkan tentang perombakan dalam struktur DPRt. Bila sebelumnya kepengurusan hanya terdiri lima orang, kini naik tiga kali lipat menjadi 15 orang. Penambahan personel ini untuk memperkuat barisan Perindo di garda terdepan.
"Sekarang setiap DPRt yang dulunya hanya lima orang pengurus, sekarang menjadi 15 pengurus. Dengan demikian saya bisa berharap bahwa pengembangan di tingkat bawah, dari 15 pengurus itu bisa saya kembangkan lagi. Masing-masing harus mencari suara paling tidak setiap pengurus DPRt itu mendapatkan 5-10 orang (suara)," tandasnya.
"Kita juga berharap Partai Perindo di Selo bisa tumbuh besar. Untuk itu kita buat acara ini agar grassroot (masyarakat bawah) bisa langsung melihat bagaimana kiprahnya Perindo. Secara tadi memang sangat hikmah," tuturnya.
Selain dihadiri seluruh pengurus DPRt, tampak pula kader Perindo dari DPD, maupun DPC. Selain itu, caleg-caleg Perindo juga turut hadir agar bisa bersinergi dengan seluruh pengurus guna mendulang suara pemilih.
"Dihadiri juga dari Caleg DPRD Boyolali Dapil 2, Caleg DPRD Jateng, dan Caleg DPR RI. Hadir kurang lebih 250 orang, juga tokoh masyarakat di sekitar Selo. Komplit tadi, dari keamanan Polsek Selo, Panwascam, Bawaslu semua hadir, dan situasi aman terkendali," tandasnya.
(mhd)