Dijanjikan Perbaikan Jalan Tahun Ini, Irna Minta Warganya Sabar
A
A
A
PANDEGLANG - Bupati Pandeglang Irna Narulita meminta warganya untuk bersabar menunggu pembangunan infrastruktur yang kondisinya memprihatinkan. Irna berjanji pada tahun ini akses Jalan Cibaregbeg menuju Pasir Lancar, Kecamatan Sindangresmi dibangun secepatnya.
"Jalan yang dimaksud (di Desa Pasir Lancar) juga sudah dianggarkan. Namun belum siap dilaksanakan, mohon kesabarannya," kata Irna, Senin (4/3/2019). (Baca Juga: Warga Ditandu Pakai Sarung Menuju Puskesmas, Ini Kata Bupati Pandeglang)
Kata Irna, saat ini beberapa kegiatan pembangunan infrastruktur sedang dalam proses lelang dan persiapan pekerjaan. "Semua perencanaan pembangunan melalui proses prosedur mekanisme peraturan yang berlaku, dibahas tahun lalu di-ACC oleh pimpinan dan anggota DPRD November 2018," jelasnya.
Dia juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Pandeglang atas kesabarannya menunggu pembangunan, baik itu jalan, jembatan, sekolah, dan yang lainnya.
"Dan yang sudah pemerintah bangun jalan jembatan dan lain-lain mohon dirawat agar masa manfaatnya panjang/lama," tandasnya. (Baca Juga: 544 Kilometer Jalan di Sumatera Selatan Rusak Berat)
Sebelumnya, kondisi infrastruktur jalan yang memprihatinkan membuat warganya Abah Tolin terpaksa dibawa menggunakan sarung yang dikaitkan ke sebatang bambu dari rumanya menuju Puskesmas Sindangresmi sejauh tiga kilometer.
Hal itu dilakukan karena akses jalan dari Desa Pasir Lancar, Kecamatan Sindangresmi tidak bisa dilalui kendaraan baik mobil maupun motor. Diperparah jalanan becek karna curah hujan tinggi.
Camat Sindangsari Edih Rohedi mengaku pihaknya sudah mengajukan pembangunan jalam di Desa Pasirlancar pada Musrembang tahun lalu. Namun, belum ada tanda-tanda akan diperbaiki.
Untuk sementara, Muspika Sindangresmi bersama masyarakat bergotong royong melakukan pengerasan jalan agar bisa dilalui kendaraan.
"Jalan yang dimaksud (di Desa Pasir Lancar) juga sudah dianggarkan. Namun belum siap dilaksanakan, mohon kesabarannya," kata Irna, Senin (4/3/2019). (Baca Juga: Warga Ditandu Pakai Sarung Menuju Puskesmas, Ini Kata Bupati Pandeglang)
Kata Irna, saat ini beberapa kegiatan pembangunan infrastruktur sedang dalam proses lelang dan persiapan pekerjaan. "Semua perencanaan pembangunan melalui proses prosedur mekanisme peraturan yang berlaku, dibahas tahun lalu di-ACC oleh pimpinan dan anggota DPRD November 2018," jelasnya.
Dia juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Pandeglang atas kesabarannya menunggu pembangunan, baik itu jalan, jembatan, sekolah, dan yang lainnya.
"Dan yang sudah pemerintah bangun jalan jembatan dan lain-lain mohon dirawat agar masa manfaatnya panjang/lama," tandasnya. (Baca Juga: 544 Kilometer Jalan di Sumatera Selatan Rusak Berat)
Sebelumnya, kondisi infrastruktur jalan yang memprihatinkan membuat warganya Abah Tolin terpaksa dibawa menggunakan sarung yang dikaitkan ke sebatang bambu dari rumanya menuju Puskesmas Sindangresmi sejauh tiga kilometer.
Hal itu dilakukan karena akses jalan dari Desa Pasir Lancar, Kecamatan Sindangresmi tidak bisa dilalui kendaraan baik mobil maupun motor. Diperparah jalanan becek karna curah hujan tinggi.
Camat Sindangsari Edih Rohedi mengaku pihaknya sudah mengajukan pembangunan jalam di Desa Pasirlancar pada Musrembang tahun lalu. Namun, belum ada tanda-tanda akan diperbaiki.
Untuk sementara, Muspika Sindangresmi bersama masyarakat bergotong royong melakukan pengerasan jalan agar bisa dilalui kendaraan.
(rhs)