Viral, Video Pembakaran Ijazah UGM oleh Alumni
A
A
A
YOGYAKARTA - Video pembakaran ijazah Universitas Gadjah Mada (UGM) oleh seorang alumni yang tersebar melalui aplikasi WhatsApp menjadi viral. Alumni UGM yang mengaku bernama Arfiantriono Hartoadi melakukan aksi pembakaran ijazah karena dipicu kekecewaannya atas penanganan kasus dugaan perkosaan mahasiswi Fisipol saat KKN di Pulau Seram pada 2017.
Kepala Bagian Humas dan Protokol UGM Iva Aryani kepada wartawan membenarkan ada nama Arfiantriono Hartoadi dalam data alumni UGM. “Begitu viral kita cek di data akun alumni dan ternyata nama tersebut adalah alumni UGM," ujarnya, Rabu (14/11/2018).
Iva menyesalkan aksi pembakaran ijazah tersebut, namun UGM tidak bisa berbuat apa-apa karena pembakaran ijazah itu keputusan yang bersangkutan. Saat ditanya apakah akan ada sanksi yang akan diberikan, Iva mengaku pihaknya belum memikirkan ke arah sana. “Saya belum tahu detailnya,” terangya.
Iva mengaku belum mengetahui penyebab pembakaran ijazah itu, apakah lantaran kecewa terhadap penanganan UGM terhadap kasus dugaan pemerkosaan itu. “Saya tidak bisa memastikan apakah ada hubungannya dengan itu (dugaan perkosaan) atau tidak," jelasnya.
Sebelumnya melalui pesan berantai di WhatsApp beredar luas video dengan durasi sekitar 59 detik. Dalam video itu tampak seorang pria yang mengaku bernama Arfiantriono Hartoadi membakar ijazahnya sendiri. "Aku Arfiantriono Hartoadi, lihat nih. Aku alumni UGM, dan aku malu...."
Kepala Bagian Humas dan Protokol UGM Iva Aryani kepada wartawan membenarkan ada nama Arfiantriono Hartoadi dalam data alumni UGM. “Begitu viral kita cek di data akun alumni dan ternyata nama tersebut adalah alumni UGM," ujarnya, Rabu (14/11/2018).
Iva menyesalkan aksi pembakaran ijazah tersebut, namun UGM tidak bisa berbuat apa-apa karena pembakaran ijazah itu keputusan yang bersangkutan. Saat ditanya apakah akan ada sanksi yang akan diberikan, Iva mengaku pihaknya belum memikirkan ke arah sana. “Saya belum tahu detailnya,” terangya.
Iva mengaku belum mengetahui penyebab pembakaran ijazah itu, apakah lantaran kecewa terhadap penanganan UGM terhadap kasus dugaan pemerkosaan itu. “Saya tidak bisa memastikan apakah ada hubungannya dengan itu (dugaan perkosaan) atau tidak," jelasnya.
Sebelumnya melalui pesan berantai di WhatsApp beredar luas video dengan durasi sekitar 59 detik. Dalam video itu tampak seorang pria yang mengaku bernama Arfiantriono Hartoadi membakar ijazahnya sendiri. "Aku Arfiantriono Hartoadi, lihat nih. Aku alumni UGM, dan aku malu...."
(wib)