Kapolda Sumut Minta Kapolres Kawasan Danau Toba Jamin Keamanan Wisata
A
A
A
SIMALUNGUN - Kapolda Sumut Irjen Polisi Agus Andrianto meminta para kapolres di kawasan Danau Toba untuk menjamin keamanan dan kenyamanan wisatawan.
Menurut Agus dalam acara lomba kelayakan kapal penumpang bermotor di Pantai Bebas Parapat,Kecamatan Girsang Sipangan Bolon,Kabupaten Simalungun,Danau Toba sebagai destinasi pariwisata nasional.Maka keamanan dan kenyamanan wisatawan yang berkunjung harus dijamin.Sehingga memberikan citra positif menjadi tempat wisata yang aman untuk dikunjungi wisatawan lokal dan asing.
"Jika kawasan Danau Toba tidak aman untuk dikunjungi,wisatawan sering menjadi korban tindak kejahatan atau kriminal,wisatawan akan jera datang dan tidak akan bisa berkembang," ujar Agus.
Secara khusus dalam acara lomba kelayakan kapal penumpang bermotor memperbutkan piala Kapolda Sumut itu, Agus meminta para pengusaha kapal mengutamakan keselamatan berlayar dan penumpang daripada mendapar keuntungan besar,dengan melanggar aturan pelayaran.
Dia berharap para pengusaha kapal penumpang bermotor,melengkapi ketentuan keselamatan berlayar baik menyangkut kapasitas penumpang maupun alat keselamatan penumpang serta ketentuan lainnya.
Secara khusus dalam acara yang dirangkaikan dengan menabur 50 ribu bibit ikan mas , kepada masyarakat di sekitar kawasan Danau Toba diharapkannya memberikan kontribusi positif menjadikannya sebagai destinasi pariwisata nasional.
Bupati Simalungun JR Saragih menyambut gembira kegiatan tersebut yang diharapkannya mampu memberikan pemahaman bagi pengusaha kapal di kawasan Danau Toba tentang keselamatan berlayar.
"Saya menyambut gembira Kapolda menggagasi lomba kelayakan kapal penunpang bermotor,sehingga pengusaha kapal bisa mengedepankan keselamatan penumpang dalam berlayar di Danau Toba dan mendukung mewujudkannya menjadi daerah tujuan wisata yang diminati," kata JR.
Kepala Dinas Perhubungan Pemkab Simalungun,Ramadani Purba mengatakan,lomba diikuti 69 kapal penumpang motor di perairan Danau Toba.
Menurutnya kelaikan kapal para pelaku transportasi air dari Kabupaten Simalungun, Samosir, Toba Samosir dan Tapanuli Utara itu diuji dan diperiksa dari jajaran KNKT, Kemenhub, Basarnas, BPBN, dan Ditpolair Polda Sumut.
"Dengan adanya lomba kelaikan kapal penumpang bermotor diharapkan semakin memotivasi para pengusaha kapal motor baik penumpang maupun pariwisata di kawasan Danau Toba menyadari pentingnya menjamin keselamatan berlayar," ujar Ramadani.
Pengusaha KM Soluna jurusan Parapat Kabupaten Simalungun, Tomok dan Tuktuk Siadong Kabupaten Samosir, Cosmos Gultom mengapresiasi kegiatan yang diharapkan menjadi motivasi bagi mereka untuk patuh pada ketentuan.
"Kami berharap pengecekan kelaikan kapal motor dilakukan secara berkala dan berkelanjutan, seperti per semester atau tiga bulan sekali," katanya.
Kepala Dinas Kominfo Pemkab Simalungun Akmal H Siregar menambahkan mendukung kegiatan itu,pemerintah daerah melakukan pelayanan kesehatan,KB,operasi bibir sumbing,adminstrasi kependudukan dan pasar murah.
Menurut Agus dalam acara lomba kelayakan kapal penumpang bermotor di Pantai Bebas Parapat,Kecamatan Girsang Sipangan Bolon,Kabupaten Simalungun,Danau Toba sebagai destinasi pariwisata nasional.Maka keamanan dan kenyamanan wisatawan yang berkunjung harus dijamin.Sehingga memberikan citra positif menjadi tempat wisata yang aman untuk dikunjungi wisatawan lokal dan asing.
"Jika kawasan Danau Toba tidak aman untuk dikunjungi,wisatawan sering menjadi korban tindak kejahatan atau kriminal,wisatawan akan jera datang dan tidak akan bisa berkembang," ujar Agus.
Secara khusus dalam acara lomba kelayakan kapal penumpang bermotor memperbutkan piala Kapolda Sumut itu, Agus meminta para pengusaha kapal mengutamakan keselamatan berlayar dan penumpang daripada mendapar keuntungan besar,dengan melanggar aturan pelayaran.
Dia berharap para pengusaha kapal penumpang bermotor,melengkapi ketentuan keselamatan berlayar baik menyangkut kapasitas penumpang maupun alat keselamatan penumpang serta ketentuan lainnya.
Secara khusus dalam acara yang dirangkaikan dengan menabur 50 ribu bibit ikan mas , kepada masyarakat di sekitar kawasan Danau Toba diharapkannya memberikan kontribusi positif menjadikannya sebagai destinasi pariwisata nasional.
Bupati Simalungun JR Saragih menyambut gembira kegiatan tersebut yang diharapkannya mampu memberikan pemahaman bagi pengusaha kapal di kawasan Danau Toba tentang keselamatan berlayar.
"Saya menyambut gembira Kapolda menggagasi lomba kelayakan kapal penunpang bermotor,sehingga pengusaha kapal bisa mengedepankan keselamatan penumpang dalam berlayar di Danau Toba dan mendukung mewujudkannya menjadi daerah tujuan wisata yang diminati," kata JR.
Kepala Dinas Perhubungan Pemkab Simalungun,Ramadani Purba mengatakan,lomba diikuti 69 kapal penumpang motor di perairan Danau Toba.
Menurutnya kelaikan kapal para pelaku transportasi air dari Kabupaten Simalungun, Samosir, Toba Samosir dan Tapanuli Utara itu diuji dan diperiksa dari jajaran KNKT, Kemenhub, Basarnas, BPBN, dan Ditpolair Polda Sumut.
"Dengan adanya lomba kelaikan kapal penumpang bermotor diharapkan semakin memotivasi para pengusaha kapal motor baik penumpang maupun pariwisata di kawasan Danau Toba menyadari pentingnya menjamin keselamatan berlayar," ujar Ramadani.
Pengusaha KM Soluna jurusan Parapat Kabupaten Simalungun, Tomok dan Tuktuk Siadong Kabupaten Samosir, Cosmos Gultom mengapresiasi kegiatan yang diharapkan menjadi motivasi bagi mereka untuk patuh pada ketentuan.
"Kami berharap pengecekan kelaikan kapal motor dilakukan secara berkala dan berkelanjutan, seperti per semester atau tiga bulan sekali," katanya.
Kepala Dinas Kominfo Pemkab Simalungun Akmal H Siregar menambahkan mendukung kegiatan itu,pemerintah daerah melakukan pelayanan kesehatan,KB,operasi bibir sumbing,adminstrasi kependudukan dan pasar murah.
(vhs)