Caleg Perindo Harus Berempati pada Gagasan dan Kebutuhan Masyarakat
A
A
A
DENPASAR - Sekjen DPP Partai Perindo Ahmad Rofiq mengimbau caleg Partai Perindo harus berempati terhadap gagasan dan kebutuhan masyarakat di Bali. Dengan demikian masyarakat tidak hanya mengenal Perindo, juga memilih Perindo pada Pemilu 2019.
“Para Caleg Perindo harus berempati terhadap berbagai gagasan dan kebutuhan masyarakat di Bali," terang Rofiq dalam acara orientasi calon legislatif partai Perindo Provinsi Bali di Denpasar, Selasa (9/10/2018).
Rofiq menjelaskan, Partai Perindo hadir di masyarakat melalui kinerja jajaran dan simpatisan partai seluruh Indonesia sudah empat tahun. "Dan telah memberi gambaran bahwa partai Perindo sangat diterima di masyarakat,” katanya.
Saat ini telah menjadi kebanggaan bagi struktur partai dan para caleg bahwa partai Perindo telah berada dalam posisi menengah sebagai salah satu partai besar peserta dalam pemilu serentak 2019. Untuk itu semestinya tidak ada lagi keraguan para caleg Perindo untuk dapat meraih kemenangan.
“Ini menunjukan partai Perindo sudah diterima baik oleh masyarakat dan sudah barang tentu langkah untuk menuju kemenangan sudah sangat dimudahkan. Karena kita bagian dari koalisi maka apa yang dilakukan partai untuk pemenangan ini adalah dua langkah dalam satu tarikan napas, yaitu Pileg dan Pilpres," ungkap Rofiq.
Menurut dia, harus menjadi satu gerakan yang dilakukan oleh setiap struktur dan caleg agar suaranya menjadi koheren antara Pileg dan Pilpres di 2019. Perindo mendukung Jokowi untuk maju kembali sebagai Presiden RI di periode kedua, maka perindo semakin solid untuk merebut suara di daerah.
Partai perindo menargetkan masing-masing satu fraksi di kabupaten/kota di Bali, termasuk tingkat provinsi. Serta menargetkan satu kursi DPR RI untuk dapil Bali. Untuk itu diperlukan persamaan persepsi terkait visi-misi partai demi mewujudkan Indonesia sejahtera.
"Dihimbau para Caleg harus turun ke tengah-tengah masyarakat untuk menyosialisasikan program partai serta belajar mendengar aspirasi masyarakat," tandasnya.
“Para Caleg Perindo harus berempati terhadap berbagai gagasan dan kebutuhan masyarakat di Bali," terang Rofiq dalam acara orientasi calon legislatif partai Perindo Provinsi Bali di Denpasar, Selasa (9/10/2018).
Rofiq menjelaskan, Partai Perindo hadir di masyarakat melalui kinerja jajaran dan simpatisan partai seluruh Indonesia sudah empat tahun. "Dan telah memberi gambaran bahwa partai Perindo sangat diterima di masyarakat,” katanya.
Saat ini telah menjadi kebanggaan bagi struktur partai dan para caleg bahwa partai Perindo telah berada dalam posisi menengah sebagai salah satu partai besar peserta dalam pemilu serentak 2019. Untuk itu semestinya tidak ada lagi keraguan para caleg Perindo untuk dapat meraih kemenangan.
“Ini menunjukan partai Perindo sudah diterima baik oleh masyarakat dan sudah barang tentu langkah untuk menuju kemenangan sudah sangat dimudahkan. Karena kita bagian dari koalisi maka apa yang dilakukan partai untuk pemenangan ini adalah dua langkah dalam satu tarikan napas, yaitu Pileg dan Pilpres," ungkap Rofiq.
Menurut dia, harus menjadi satu gerakan yang dilakukan oleh setiap struktur dan caleg agar suaranya menjadi koheren antara Pileg dan Pilpres di 2019. Perindo mendukung Jokowi untuk maju kembali sebagai Presiden RI di periode kedua, maka perindo semakin solid untuk merebut suara di daerah.
Partai perindo menargetkan masing-masing satu fraksi di kabupaten/kota di Bali, termasuk tingkat provinsi. Serta menargetkan satu kursi DPR RI untuk dapil Bali. Untuk itu diperlukan persamaan persepsi terkait visi-misi partai demi mewujudkan Indonesia sejahtera.
"Dihimbau para Caleg harus turun ke tengah-tengah masyarakat untuk menyosialisasikan program partai serta belajar mendengar aspirasi masyarakat," tandasnya.
(wib)