Diduga Sopir Mabuk, Angkot Seret Tukang Ojek hingga Tewas
A
A
A
PALEMBANG - Diduga sopir dalam pengaruh minuman keras (miras), angkot Km 5 Ampera yang dikemudikan Mamat (40) menabrak dua tukang ojek yang mangkal di Jalan Kol Burlian hingga tewas, Senin (9/10/2018) pagi.
Selain menabrak, sopir yang diketahui warga 13 Ilir, Palembang ini sempat menyeret dua tukang ojek beserta sepeda motornya sejauh puluhan meter, hingga korban mengalami kritis di Jalan Kol H Burlian. Karena begitu parahnya luka, akhirnya korban meninggal dunia.
Informasi yang dihimpun, angkot tersebut melaju dari Km 5 menuju arah Simpang Tanjung Api-Api, kemudian di Jalan Kol H burlian, Kecamatan Sukarami angkot tersebut menabrak dua tukang ojek yang sedang mangkal di depan Hotel Riyan.
"Mobil itu nabrak sepeda motor dan menyeretnya sejauh 28 meter. Salah satu korban terjatuh dan yang satunya lagi ikut terseret mobil angkot tersebut," ujar saksi, Joni.
Setelah berhenti beberapa saat kemudian, mobil tersebut berusaha melarikan diri namun sepeda motor tukang ojek masih ikut terseret dengan angkot tersebut.
"Sopirnya sempat berusaha kabur namun berhasil ditangkap oleh warga dan sempat juga dihakimi warga, beruntung ada salah satu petugas polisi yang datang di lokasi," katanya.
Sementara itu, salah satu korban Mawi (55) warga Pulogadung langsung dilarikan ke rumah sakit Umum dikarenakan dalam keadaan kritis, dan korban yang satunya pergi dikarenakan takut. Sedangkan untuk tersangka sendiri diamankan di unit Lakalantas 903 Poligon untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Anggota Satlantas Polresta Palembang Aiptu Zulfian mengatakan, kendaraan korban saat itu posisinya sedang berhenti kemudian ditabrak oleh mobil tersebut, setelah itu korban terseret sejauh 12 meter dan sepeda motornya terseret sejauh 28 meter.
"Sopirnya tadi sempat melarikan diri, namun karena kesigapan warga sehingga bisa diamankan. Diduga sopirnya dalam keadaan mabuk, karena masih tercium aroma miras dari mulutnya," pungkasnya.
Selain menabrak, sopir yang diketahui warga 13 Ilir, Palembang ini sempat menyeret dua tukang ojek beserta sepeda motornya sejauh puluhan meter, hingga korban mengalami kritis di Jalan Kol H Burlian. Karena begitu parahnya luka, akhirnya korban meninggal dunia.
Informasi yang dihimpun, angkot tersebut melaju dari Km 5 menuju arah Simpang Tanjung Api-Api, kemudian di Jalan Kol H burlian, Kecamatan Sukarami angkot tersebut menabrak dua tukang ojek yang sedang mangkal di depan Hotel Riyan.
"Mobil itu nabrak sepeda motor dan menyeretnya sejauh 28 meter. Salah satu korban terjatuh dan yang satunya lagi ikut terseret mobil angkot tersebut," ujar saksi, Joni.
Setelah berhenti beberapa saat kemudian, mobil tersebut berusaha melarikan diri namun sepeda motor tukang ojek masih ikut terseret dengan angkot tersebut.
"Sopirnya sempat berusaha kabur namun berhasil ditangkap oleh warga dan sempat juga dihakimi warga, beruntung ada salah satu petugas polisi yang datang di lokasi," katanya.
Sementara itu, salah satu korban Mawi (55) warga Pulogadung langsung dilarikan ke rumah sakit Umum dikarenakan dalam keadaan kritis, dan korban yang satunya pergi dikarenakan takut. Sedangkan untuk tersangka sendiri diamankan di unit Lakalantas 903 Poligon untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Anggota Satlantas Polresta Palembang Aiptu Zulfian mengatakan, kendaraan korban saat itu posisinya sedang berhenti kemudian ditabrak oleh mobil tersebut, setelah itu korban terseret sejauh 12 meter dan sepeda motornya terseret sejauh 28 meter.
"Sopirnya tadi sempat melarikan diri, namun karena kesigapan warga sehingga bisa diamankan. Diduga sopirnya dalam keadaan mabuk, karena masih tercium aroma miras dari mulutnya," pungkasnya.
(nag)