Undip Kaji Bebaskan Biaya Kuliah Mahasiswa Korban Gempa Lombok

Minggu, 12 Agustus 2018 - 22:29 WIB
Undip Kaji Bebaskan...
Undip Kaji Bebaskan Biaya Kuliah Mahasiswa Korban Gempa Lombok
A A A
SEMARANG - Menteri Riset dan Perguruan Tinggi (Menristekdikti) M Nasir, meminta Universitas Diponegoro (Undip) untuk memperhatikan nasib mahasiswa yang sedang kesulitan ekonomi karena bencana, seperti di Lombok Nusa Tenggara Barat (NTB). Apalagi, saat ini Undip saat ini menduduki ranking ke-5 sebagai PTN terbesar seluruh Indonesia sehingga perlu terus berkarya dan bermanfaat bagi masyarakat.

"Tolong Pak Rektor dapat mencari celah kebijakan untuk membantu mereka yang sedang terkena bencana. Jadi jangan sampai ada mahasiswa yang berhenti karena soal biaya kuliah," kata Nasir usai menghadiri acara Orientasi Diponegoro Muda (ODM) 2018 di Stadion Diponegoro, Undip Tembalang, Senin (12/8/2018).

Rektor Undip Yos Johan Pratama yang ditemui awak media menyampaikan akan mengkaji untuk memberi keringanan kepada mahasiswa korban gempa. Sebagai bentuk kepedulian dan meningkatkan jiwa kemanusiaan, pihaknya baru-baru ini sudah mengirimkan tim medis untuk membantu korban gempa di Lombok.

"Tidak menutup kemungkinan mereka yang terkena bencana adalah bapak, ibu, dan keluarga dari mahasiswa kami juga. Oleh karenanya Undip sangat memperhatikan kesulitan ekonomi mahasiswa yang saat ini sedang dilanda bencana. Akan kami pertimbangkan kemungkinan untuk memberikan keringan beban UKT (uang kuliah tinggal) atau kalau perlu membebaskan UKT mereka selama dua semester, kalau memang keluarga mereka sedang dilanda bencana," terang Guru besar Peradilan Tata Usaha Negara itu.

Dalam kegiatan Orientasi Diponegoro Muda (ODM) 2018 dengan tema "Undip Green Habit” itu diikuti 11 ribu mahasiswa baru Undip. Selain Menristekdikti M Nasir, acara itu juga dihadiri Menteri Kelautan dan Perikanan Indonesia, Susi Pudjiastuti serta Wakil Ketua III, Dewan Perwakilan Daerah Akhmad Muqowam.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4174 seconds (0.1#10.140)