Satgas Kesehatan TNI Evakuasi 2 Bocah dari Distrik Sawa Erma Asmat

Senin, 29 Januari 2018 - 15:02 WIB
Satgas Kesehatan TNI Evakuasi 2 Bocah dari Distrik Sawa Erma Asmat
Satgas Kesehatan TNI Evakuasi 2 Bocah dari Distrik Sawa Erma Asmat
A A A
AGATS - Dua orang anak yang terkena penyakit campak, kurang gizi dan komplikasi dengan kondisi yang cukup parah dievakuasi ke RSUD Agats, Senin (29/1/2018). Tim Gabungan Satgaskes TNI berhasil mengevakuasi dua anak bersaudara bernama Adam dan Eva setelah melakukan komunikasi yang alot dengan kedua orang tuanya.

Dansatgaskes TNI Brigjen TNI Asep Setia Gunawan mengatakan, evakuasi pasien didampingi oleh dokter dari Satgaskes TNI dilakukan dengan menggunakan speed boat ditempuh selama dua jam perjalanan.

Logistik Kembali Dikirimkan ke Asmat

Sementara itu sebanyak 2,5 ton logistik dan vitamin kembali dikirimkan Mabes TNI untuk membantu warga Asmat yang sedang terkena penanggulangan Kejadian Luar Biasa (KLB) wabah Campak dan Gizi Buruk menggunakan Heli MI-17 Milik TNI AD, Senin (29/1/2018).
Satgas Kesehatan TNI Evakuasi 2 Bocah dari Distrik Sawa Erma Asmat

"Sekitar jam 07.00 WIT, Heli MI-17 mulai terbang, menuju Asmat. Segala bentuk bantuan yang dibawa berupa vitamin dan logistik serta alat masak, handuk, sabun dan pakaian, dikawal oleh beberapa personel TNI," kata Brigjen TNI Asep Setia Gunawan, dalam pernyataan tertulis yang dikirimkan Pendam XVII/Cenderawasih, ke SINDOnews, Senin (29/1/2018).

Sedikit kendala yang dihadapi adalah jalur transportasi yang bisa ditempuh. Dikarenakan heli tidak bisa langsung mendarat di Asmat, terpaksa hanya bisa didaratkan di Bandara Ewer. Namun demikian, tentu hal tersebut bukan masalah yang berarti, karena perjalanan kemudian dapat dialihkan dengan menggunakan Speed Boat mengarungi perairan menuju Asmat.

"Dengan waktu tempuh kurang lebih 30 menit, Speed Boat pun sampai di daratan Asmat. Bantuan logistik dan yang lainnya pun segera tersalurkan, membantu saudara-saudara kita di Asmat yang sedang terkena musibah tersebut," kata Brigjen TNI Asep Setia Gunawan.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7341 seconds (0.1#10.140)