Perindo Yakin Bisa Beri Pengaruh pada Pilkada Serentak Jabar
A
A
A
BANDUNG - Jawa Barat akan menyelenggarakan pilkada serentak di 16 kabupaten/kota pada 2018. Partai Perindo belum bisa menjadi partai pengusung pasangan kepala daerah karena merupakan partai baru, namun Perindo bisa terjun sebagai partai pendukung.
Meskipun berstatus sebagai partai pendukung, Perindo diyakini akan cukup mempengaruhi hasil pilkada serentak. Ada beberapa faktor yang membuat Perindo yakin punya pengaruh dalam pilkada.
"Saya kira seperti yang kita ketahui, Perindo partai yang populer dalam hal imej dan opini di masyarakat," kata Ketua Tim Desk Pilkada DPW Partai Perindo Jawa Barat Henda Surwenda, Senin (13/11/2017).
Popularitas Perindo itu diyakini akan membuat orang tertarik. Siapa kandidat yang didukung Perindo, maka dukungan untuk yang bersangkutan diprediksi akan bertambah.
Selain itu, Perindo memiliki kader yang tersebar di berbagai daerah di Jawa Barat. Bahkan, kader Perindo ada sampai tingkat terbawah.
"Secara infrastruktur, Perindo sudah ada di 630-an kecamatan, sudah terpenuhi strukturnya. Belum lagi di tingkat desa dan ranting," jelasnya.
Meski begitu, Henda mengatakan, Perindo membutuhkan konsolidasi demi berperan penting dalam upaya pemenangan pasangan kepala daerah. Hal itu yang akan dilakukan Perindo, khususnya bersama Tim Desk Pilkada.
"Kita perlu konsolidasi dalam rangka pemikiran (menentukan dukungan untuk pasangan kepala daerah) agar pada waktunya bisa berpartisipasi secara penuh," tandas Henda.
Meskipun berstatus sebagai partai pendukung, Perindo diyakini akan cukup mempengaruhi hasil pilkada serentak. Ada beberapa faktor yang membuat Perindo yakin punya pengaruh dalam pilkada.
"Saya kira seperti yang kita ketahui, Perindo partai yang populer dalam hal imej dan opini di masyarakat," kata Ketua Tim Desk Pilkada DPW Partai Perindo Jawa Barat Henda Surwenda, Senin (13/11/2017).
Popularitas Perindo itu diyakini akan membuat orang tertarik. Siapa kandidat yang didukung Perindo, maka dukungan untuk yang bersangkutan diprediksi akan bertambah.
Selain itu, Perindo memiliki kader yang tersebar di berbagai daerah di Jawa Barat. Bahkan, kader Perindo ada sampai tingkat terbawah.
"Secara infrastruktur, Perindo sudah ada di 630-an kecamatan, sudah terpenuhi strukturnya. Belum lagi di tingkat desa dan ranting," jelasnya.
Meski begitu, Henda mengatakan, Perindo membutuhkan konsolidasi demi berperan penting dalam upaya pemenangan pasangan kepala daerah. Hal itu yang akan dilakukan Perindo, khususnya bersama Tim Desk Pilkada.
"Kita perlu konsolidasi dalam rangka pemikiran (menentukan dukungan untuk pasangan kepala daerah) agar pada waktunya bisa berpartisipasi secara penuh," tandas Henda.
(wib)