Rescue Perindo Jateng Gelar Fogging di Sragen
A
A
A
SRAGEN - DPW Rescue Perindo Jawa Tengah melakukan fogging di Desa Baleharjo, Kecamatan Sukodono, Sragen, Rabu (6/9/2017). Fogging dilakukan setelah dua warga setempat terkena penyakit demam berdarah (DB).
Ketua DPD Rescue Perindo Jawa Tengah Mochsin Anwar mengungkapkan, fogging sengaja dilakukan setelah ada permintaan dari warga setempat. Pelaksanaan fogging merupakan yang ke-80 di Jawa Tengah ini sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat.
“Kegiatan kegiatan sosial semacam ini akan terus kami lakukan. Sekaligus mengenalkan Partai Perindo melalui tindakan yang nyata dan bermanfaat,” ungkap Mochsin Anwar di sela sela kegiatan fogging.
Selain rumah, pekarangan juga tak luput dari sasaran fogging. Bahkan, sekolah yang ada di desa setempat juga meminta untuk diasapi. Kegiatan ini dilakukan bersama sama dengan Rescue Perindo Sragen dan DPD Partai Perindo Sragen.
Warga juga didorong melakukan pemberantasan sarang nyamuk dan menerapkan perilaku hidup sehat. Para personel yang diturunkan juga membagi bagikan masker kepada warga. Aksi sosial lainnya yang dilakukan Rescue Perindo adalah ambulans gratis bagi masyarakat yang membutuhkan. “Kami juga mengirimkan personel saat terjadi peristiwa bencana,” tambah Mochsin.
Sawiyo, seorang warga Baleharjo merasa sangat antusias terkait kegiatan fogging yang dilakukan Rescue Perindo. Sebab, selama ini dia resah dengan penyakit demam berdarah karena sudah ada warga yang kena. “Dengan fogging, kami berharap nyamuk penyebab demam berdarah dapat pergi dan tidak ada lagi warga yang terkena,” ungkapnya.
Ketua DPD Rescue Perindo Jawa Tengah Mochsin Anwar mengungkapkan, fogging sengaja dilakukan setelah ada permintaan dari warga setempat. Pelaksanaan fogging merupakan yang ke-80 di Jawa Tengah ini sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat.
“Kegiatan kegiatan sosial semacam ini akan terus kami lakukan. Sekaligus mengenalkan Partai Perindo melalui tindakan yang nyata dan bermanfaat,” ungkap Mochsin Anwar di sela sela kegiatan fogging.
Selain rumah, pekarangan juga tak luput dari sasaran fogging. Bahkan, sekolah yang ada di desa setempat juga meminta untuk diasapi. Kegiatan ini dilakukan bersama sama dengan Rescue Perindo Sragen dan DPD Partai Perindo Sragen.
Warga juga didorong melakukan pemberantasan sarang nyamuk dan menerapkan perilaku hidup sehat. Para personel yang diturunkan juga membagi bagikan masker kepada warga. Aksi sosial lainnya yang dilakukan Rescue Perindo adalah ambulans gratis bagi masyarakat yang membutuhkan. “Kami juga mengirimkan personel saat terjadi peristiwa bencana,” tambah Mochsin.
Sawiyo, seorang warga Baleharjo merasa sangat antusias terkait kegiatan fogging yang dilakukan Rescue Perindo. Sebab, selama ini dia resah dengan penyakit demam berdarah karena sudah ada warga yang kena. “Dengan fogging, kami berharap nyamuk penyebab demam berdarah dapat pergi dan tidak ada lagi warga yang terkena,” ungkapnya.
(wib)