Mobil Elf Terbang Lewati Pembatas Tol dan Tabrak Innova, 1 Tewas
A
A
A
BANDUNG - Satu orang tewas dan 12 luka-luka akibat kecelakaan maut di Km 140 Tol Padalarang-Cileunyi (Padaleunyi), kawasan Moh Toha, Kota Bandung, Selasa (5/9/2017). Peristiwa laka lantas itu melibatkan mobil jenis elf Nopol Z 7963 DC jurusan Garut-Bandung dan mobil Kijang Innova.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, kecelakaan berawal saat mobil elf melaju kencang dari arah timur ke barat atau jalur B. Tiba di lokasi kejadian Km 140 Tol Padaleunyi yang berada di kawasan Moh Toh sekitar pukul 14.00 WIB, tiba-tiba pengemudi hilang kendali. Elf yang dia kemudikan terbang melintasi pembatas dan masuk ke jalur A, arah Cileunyi (timur).
Di saat bersamaan, melaju mobil Kijang Inova yang dikendarai Jhoni Mukhlis (40), warga Dusun Linggajaya RT 02/04, Kecamatan Jatinangor, Sumedang. Tabrakan antara Elf dan Kijang Inova pun tidak dapat dihindarkan. Dua pengemudi kendaraan luka berat dan satu korban meninggal di lokasi kejadian, yakni Ihat Solihat (52), warga Kampung Cireungit RT 02/02 Tanjungsari, Kecamatan Cangkuang, Kabupaten Bandung. Selain itu, 12 korban mengalami luka berat dan ringan. Seluruh korban dibawa ke RS Polri Sartika Asih, Jalan Moh Toha, Kota Bandung.
“Petugas menerima laporan pukul 14.30 WIB. Saat tiba di lokasi kejadian, sopir elf tidak ada di lokasi, diduga melarikan diri. Dua kendaraan yang terlibat telah diamankan ke Pos PJR Buahbatu. Kasus ini diselidiki oleh Unit Laka Lantas Polrestabes Bandung,” kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus.
Kasubbag Humas Polrestabes Bandung Kompol Reny Martaliana mengatakan, korban yang luka-luka antara lain, kernet mobil elf bernama Irfan, warga Cimacan, Garut; Euis (55), warga Candra Merta I RT 2/5 Garut Kota; Wawan R (15), warga Kampung Pangkalan RT 18/5 Garut; Angga Hamzah (17), warga Mekarmukti Bungbulang Garut; Rizki (22), warga Mekarmukti Bungbulang Garut; dan Ade Rini (30), warga Leuwihanja RT 5/3 Bojongsoang, Kabupaten Bandung.
Kemudian, Dede Saefudin (21), warga Kampung Pangkalan RT16/5; Saptari (53), warga Jalan Karasak Utara RT 1/5 Karasak Astana Anyar, Kota Bandung; Yani (38), warga Taman Kopo Bojongloa Kaler, Kota Bandung; Firli (2,5), warga Kampung Cipaniti RT 01/05 Bungbulang, Garut; Yuningsih (25), warga Kampung Cipaniti RT 01/5 Bungbulang, Garut; Atang (77), warga Kampung Selecau Nomor 99 RT 2/7 Selacau, Kecamatan Batujajar, Bandung Barat; dan Rizki (4), warga Taman Kopo, Bojongloa Kaler, Kota Bandung.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, kecelakaan berawal saat mobil elf melaju kencang dari arah timur ke barat atau jalur B. Tiba di lokasi kejadian Km 140 Tol Padaleunyi yang berada di kawasan Moh Toh sekitar pukul 14.00 WIB, tiba-tiba pengemudi hilang kendali. Elf yang dia kemudikan terbang melintasi pembatas dan masuk ke jalur A, arah Cileunyi (timur).
Di saat bersamaan, melaju mobil Kijang Inova yang dikendarai Jhoni Mukhlis (40), warga Dusun Linggajaya RT 02/04, Kecamatan Jatinangor, Sumedang. Tabrakan antara Elf dan Kijang Inova pun tidak dapat dihindarkan. Dua pengemudi kendaraan luka berat dan satu korban meninggal di lokasi kejadian, yakni Ihat Solihat (52), warga Kampung Cireungit RT 02/02 Tanjungsari, Kecamatan Cangkuang, Kabupaten Bandung. Selain itu, 12 korban mengalami luka berat dan ringan. Seluruh korban dibawa ke RS Polri Sartika Asih, Jalan Moh Toha, Kota Bandung.
“Petugas menerima laporan pukul 14.30 WIB. Saat tiba di lokasi kejadian, sopir elf tidak ada di lokasi, diduga melarikan diri. Dua kendaraan yang terlibat telah diamankan ke Pos PJR Buahbatu. Kasus ini diselidiki oleh Unit Laka Lantas Polrestabes Bandung,” kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus.
Kasubbag Humas Polrestabes Bandung Kompol Reny Martaliana mengatakan, korban yang luka-luka antara lain, kernet mobil elf bernama Irfan, warga Cimacan, Garut; Euis (55), warga Candra Merta I RT 2/5 Garut Kota; Wawan R (15), warga Kampung Pangkalan RT 18/5 Garut; Angga Hamzah (17), warga Mekarmukti Bungbulang Garut; Rizki (22), warga Mekarmukti Bungbulang Garut; dan Ade Rini (30), warga Leuwihanja RT 5/3 Bojongsoang, Kabupaten Bandung.
Kemudian, Dede Saefudin (21), warga Kampung Pangkalan RT16/5; Saptari (53), warga Jalan Karasak Utara RT 1/5 Karasak Astana Anyar, Kota Bandung; Yani (38), warga Taman Kopo Bojongloa Kaler, Kota Bandung; Firli (2,5), warga Kampung Cipaniti RT 01/05 Bungbulang, Garut; Yuningsih (25), warga Kampung Cipaniti RT 01/5 Bungbulang, Garut; Atang (77), warga Kampung Selecau Nomor 99 RT 2/7 Selacau, Kecamatan Batujajar, Bandung Barat; dan Rizki (4), warga Taman Kopo, Bojongloa Kaler, Kota Bandung.
(mcm)