Truk Hantam Pejalan Kaki dan Angkudes, Empat Tewas
Truk Hantam Pejalan Kaki dan Angkudes, Empat Tewas
A
A
A
MAGELANG - Kecelakaan karambol yang melibatkan truk, sepeda motor, dan angkutan desa (angkudes) terjadi di Jalan Raya Secang, Kabupaten Magelang, tepatnya di depan Kantor Pos Secang, Selasa (20/6/2017) sore. Dalam kecelakaan ini, empat orang tewas.
Informasi diperoleh dari lokasi kejadian menyebutkan, kecelakaan karambol tersebut berawal dari meluncurnya truk Hino BA 9937 JD bermuatan makanan ringan dari arah Semarang. Diduga truk tersebut membawa muatan melebihi kapasitas atau melebihi bak truknya hingga pengemudi kehilangan kendali. Truk yang dikemudikan Suprih (28), warga Dusun Tulis, Desa Tulis, Kecamatan Kebok, Kabupaten Kudus terus meluncur.
Saat melintas di kawasan Krincing, truk tersebut menabrak pejalan kaki bernama Maryam (65), warga Dusun Pandan RT 05/02, Desa Krincing, Kecamatan Secang hingga mengalami luka parah. Akibat luka parah yang dialaminya tersebut, korban tewas di lokasi kejadian.
Warga yang mengetahui kejadian tersebut bermaksud menghentikan laju truk, namun justru truk oleng ke kanan persis di jalan menurun ke kanan sekitar 200 meter terus menabrak mobil. "Saya saat berada di kantor dengar suara gemuruh. Ternyata, tidak lama kemudian terjadi kecelakaan," kata Adi Susanto (39), pengawai Kantor Pos Secang saat di lokasi kejadian.
Truk terus melaju sekitar 10 meter menabrak pengendara sepeda motor Honda Supra AA 2606 YA dikendarai Musthofa Shofiyuloh (27), warga Kauman Payaman, Secang yang berboncengan dengan Lailatul Masroh (26). Musthofa mengalami luka parah hingga tewas di lokasi kejadian, sedangkan Lailatul mengalami luka parah, kemudian dilarikan menuju RSUD Tidar Kota Magelang.
Truk pun terus melaju menabrak angkudes yang dikemudikan Tafsir (39), warga Kebumen, Desa Kaliampo, Kecamatan Pringsurat, Kabupaten Temanggung. Tafsir mengalami luka parah terus dilarikan menuju RSUD Tidar Kota Magelang. Nyawa kedua korban, Lailatul dan Tafsir, tidak tertolong lagi.
Kasat Lantas Polres Magelang AKP Didi Dewantara mengatakan, truk over kendali oleng ke kanan menabrak sepeda motor Supra dan angkutan umum. Kejadian itu menyebabkan dua korban meninggal dunia di TKP dan dua korban luka berat dilarikan menuju rumah sakit.
"Sopir truk sudah diamankan yang membawa makanan ringan dari Cibitung tanggal 16 Juni lalu, sedangkan truk dikemudikan kernetnya dan untuk sopir aslinya ke Yogya mengambil antrean untuk bongkar muatan," katanya.
Terkait dengan kejadian kecelakaan tersebut, penyidik Polres Magelang masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan tersebut. Polres Magelang berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Magelang untuk mengetahui penyebab kecelakaan melalui uji teknis pengereman.
"Nanti kita ukur berat yang ada di truk tersebut, kalau dilihat over dimensi muatan atau melebihi batas bak yang ditentukan. Dugaan kita over kendali dari pengemudi," katanya.
Informasi diperoleh dari lokasi kejadian menyebutkan, kecelakaan karambol tersebut berawal dari meluncurnya truk Hino BA 9937 JD bermuatan makanan ringan dari arah Semarang. Diduga truk tersebut membawa muatan melebihi kapasitas atau melebihi bak truknya hingga pengemudi kehilangan kendali. Truk yang dikemudikan Suprih (28), warga Dusun Tulis, Desa Tulis, Kecamatan Kebok, Kabupaten Kudus terus meluncur.
Saat melintas di kawasan Krincing, truk tersebut menabrak pejalan kaki bernama Maryam (65), warga Dusun Pandan RT 05/02, Desa Krincing, Kecamatan Secang hingga mengalami luka parah. Akibat luka parah yang dialaminya tersebut, korban tewas di lokasi kejadian.
Warga yang mengetahui kejadian tersebut bermaksud menghentikan laju truk, namun justru truk oleng ke kanan persis di jalan menurun ke kanan sekitar 200 meter terus menabrak mobil. "Saya saat berada di kantor dengar suara gemuruh. Ternyata, tidak lama kemudian terjadi kecelakaan," kata Adi Susanto (39), pengawai Kantor Pos Secang saat di lokasi kejadian.
Truk terus melaju sekitar 10 meter menabrak pengendara sepeda motor Honda Supra AA 2606 YA dikendarai Musthofa Shofiyuloh (27), warga Kauman Payaman, Secang yang berboncengan dengan Lailatul Masroh (26). Musthofa mengalami luka parah hingga tewas di lokasi kejadian, sedangkan Lailatul mengalami luka parah, kemudian dilarikan menuju RSUD Tidar Kota Magelang.
Truk pun terus melaju menabrak angkudes yang dikemudikan Tafsir (39), warga Kebumen, Desa Kaliampo, Kecamatan Pringsurat, Kabupaten Temanggung. Tafsir mengalami luka parah terus dilarikan menuju RSUD Tidar Kota Magelang. Nyawa kedua korban, Lailatul dan Tafsir, tidak tertolong lagi.
Kasat Lantas Polres Magelang AKP Didi Dewantara mengatakan, truk over kendali oleng ke kanan menabrak sepeda motor Supra dan angkutan umum. Kejadian itu menyebabkan dua korban meninggal dunia di TKP dan dua korban luka berat dilarikan menuju rumah sakit.
"Sopir truk sudah diamankan yang membawa makanan ringan dari Cibitung tanggal 16 Juni lalu, sedangkan truk dikemudikan kernetnya dan untuk sopir aslinya ke Yogya mengambil antrean untuk bongkar muatan," katanya.
Terkait dengan kejadian kecelakaan tersebut, penyidik Polres Magelang masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan tersebut. Polres Magelang berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Magelang untuk mengetahui penyebab kecelakaan melalui uji teknis pengereman.
"Nanti kita ukur berat yang ada di truk tersebut, kalau dilihat over dimensi muatan atau melebihi batas bak yang ditentukan. Dugaan kita over kendali dari pengemudi," katanya.
(zik)
Explore More