Tolong Ortu yang Dirampok, Tri Darmoko Tewas Ditembak

Sabtu, 03 Juni 2017 - 23:02 WIB
Tolong Ortu yang Dirampok,...
Tolong Ortu yang Dirampok, Tri Darmoko Tewas Ditembak
A A A
BOYOLALI - Aksi perampokan berdarah terjadi di Dukuh Krajan Kidul, Desa Paras, Kecamatan Cepogo, Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (3/6/2017). Tri Darmoko (30), warga setempat, tewas ditembak saat membantu Suparmo (62) dan Darsilah, kedua orang tuanya yang tengah dirampok.

Aksi perampokan berlangsung pukul 15.20 WIB. Sebelum kejadian, Suparmo bersama istrinya baru saja pulang berjualan di Pasar Cepogo dengan mengendarai mobil pikap Mitsubishi L300 AD 1798 HW.

Ketika sampai di depan rumah, mendadak muncul orang tak dikenal dan mendatangi juragan sembako di Pasar Cepogo tersebut. Pelaku lalu merebut tas milik Suparmo. Pasangan suami istri itu pun berusaha mempertahankan hingga terjadi keributan.

Tri Darmoko yang tengah memperbaiki karpet mobil berupaya menolong ayahnya melawan pelaku. Namun tanpa diduga, perampok mengeluarkan senjata dan menembak Darmoko.

Diterjang peluru di bagian dada kiri, pria yang baru dua bulan menikah itu pun tersungkur. Perampok yang diperkirakan berjumlah empat orang lalu kabur melarikan diri ke arah barat dengan sepeda motor. Sedangkan tas berisi uang sekitar Rp10 juta yang menjadi rebutan gagal dirampas.

Warga setempat yang berdatangan ke lokasi berusaha memberi pertolongan. Tri Darmoko lalu dilarikan ke Rumah Sakit Umum (RSU) Pandanarang, Boyolali guna mendapatkan pertolongan medis. Namun akhirnya korban meninggal dunia.

Semehtara, sejumlah warga lainnya berusaha mengejar pelaku yang melarikan diri, namun tak terkejar. Kejadian itu lalu dilaporkan ke Polisi.

Kasat Reskrim Polres Boyolali AKP Miftahul Huda ketika dikonfirmasi mengatakan pihaknya belum dapat memastikan senjata yang dipakai pelaku. "Namun karena mematikan, diduga yang dipakai adalah senjata api," katanya.

Guna mengusut kasus itu, proyektil peluru yang bersarang di tubuh Tri Darmoko akan diambil dan dikirim ke laboratorium forensik untuk diteliti guna mengetahui jenis senjata yang digunakan pelaku.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8499 seconds (0.1#10.140)