Pangdam Diponegoro: Kalian Tentara Rakyat, Harus Dekat dengan Rakyat
A
A
A
SEMARANG - Dunia dan situasi boleh berubah, teknologi semakin canggih, alutsista pun semakin modern. Namun, jati diri prajurit tidak boleh berubah alias tetap sebagai tentara rakyat. Pernyataan tersebut disampaikan Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Tatang Sulaiman seusai memimpin apel upacara penyambutan pejabat baru Pangdam IV/Diponegoro di Makodam IV/Diponegoro, Semarang, Selasa (11/4/2017).
"Seluruh prajurit dituntut meningkatkan kinerja untuk menjadi prajurit yang disiplin dan profesionalitas. Kalian tentara rakyat, harus dekat dengan rakyat. Kalian tentara nasional. Untuk itu bisa sama-sama kita membangun Kodam IV ini, sebagaimana pendahulu kita yakni Pangeran Diponegoro, sehingga dapat jadi kebanggaan," tegas Pangdam.
Sehingga, pihaknya meminta prajurit untuk meningkatkan soliditas, kedisiplinan, dan militansi serta profesionalitasnya dalam melaksanakan pengabdian kepada negara.
Seperti diketahui, Mayjen Tatang Sulaiman sebelumnya menjabat Pangdam Iskandar Muda dan juga mantan Kapuspen TNI. Mayjen Tatang menggantikan Mayjen TNI Jaswandi yang telah dipromosikan menjabat sebagai Pangdam Jaya.
Dalam kesempatan tersebut, Tatang mengungkapkan rasa bangganya diberikan amanah memimpin Kodam IV/Diponegoro. Dia menilai Kodam IV merupakan salah satu kodam unggulan, terbaik di jajaran TNI AD.
"Mantan-mantan panglima (Pangdam IV/Diponegoro) setelah menjabat kemudian menempati posisi penting di TNI. Saya termasuk prajurit di dalamnya, di satuan hebat ini. Saya mengajak seluruh jajaran prajurit Kodam IV/Diponegoro, PNS Kodam untuk bersama-sama meningkatkan soliditas, disiplin, dan militansi dalam melaksanakan tugas."
"Seluruh prajurit dituntut meningkatkan kinerja untuk menjadi prajurit yang disiplin dan profesionalitas. Kalian tentara rakyat, harus dekat dengan rakyat. Kalian tentara nasional. Untuk itu bisa sama-sama kita membangun Kodam IV ini, sebagaimana pendahulu kita yakni Pangeran Diponegoro, sehingga dapat jadi kebanggaan," tegas Pangdam.
Sehingga, pihaknya meminta prajurit untuk meningkatkan soliditas, kedisiplinan, dan militansi serta profesionalitasnya dalam melaksanakan pengabdian kepada negara.
Seperti diketahui, Mayjen Tatang Sulaiman sebelumnya menjabat Pangdam Iskandar Muda dan juga mantan Kapuspen TNI. Mayjen Tatang menggantikan Mayjen TNI Jaswandi yang telah dipromosikan menjabat sebagai Pangdam Jaya.
Dalam kesempatan tersebut, Tatang mengungkapkan rasa bangganya diberikan amanah memimpin Kodam IV/Diponegoro. Dia menilai Kodam IV merupakan salah satu kodam unggulan, terbaik di jajaran TNI AD.
"Mantan-mantan panglima (Pangdam IV/Diponegoro) setelah menjabat kemudian menempati posisi penting di TNI. Saya termasuk prajurit di dalamnya, di satuan hebat ini. Saya mengajak seluruh jajaran prajurit Kodam IV/Diponegoro, PNS Kodam untuk bersama-sama meningkatkan soliditas, disiplin, dan militansi dalam melaksanakan tugas."
(zik)