Aliran Sesat di Anambas Ajarkan Salat Sekali Dalam Sehari

Jum'at, 31 Maret 2017 - 20:48 WIB
Aliran Sesat di Anambas...
Aliran Sesat di Anambas Ajarkan Salat Sekali Dalam Sehari
A A A
TAREMPA - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Penanggulangan Bencana Daerah (Bakesbangpol dan BPD) Kabupaten Kepulauan Anambas mencurigai adanya aliran keagamaan yang menyimpang dari ajaran Islam di Temburun, Kecamatan Siantan Selatan. Karena aliran tersebut mengajarkan salat hanya sekali dalam sehari.

"Kita sudah bertemu dan orang tersebut dan menduga alirannya menyimpang dari ajaran Islam," ujar Kepala Bakesbangpol dan BPD Anambas, Khairul Syahadat, Jumat (31/3/2017).

Khairul menambahkan, saat ditanyai yang bersangkutan mengaku jika ajaran yang diberikan kepada pengikutnya hanya Salat sekali dalam sehari sehingga bertentangan dengan ajaran Islam yang salat lima kali dalam sehari.

Sementara mereka melakukan salat sekali dalam sehari selebihnya diganti dengan dzikir.
"Mereka hanya salat sekali sehari yang diganti dengan Dzikir sedangkan di Islam itu salat lima waktu," jelasnya.

Khairul juga akan melakukan investigasi akan aliran tersebut dan sudah ada beberapa orang di Temburun, mereka berasal dari Tanjung Pinang.

Agar tidak ada kekeliruan pihaknya juga sudah koordinasi dengan Kementerian Agama dan hal ini sudah dilaporkan kepada Bupati Anambas.

"Kita akan terus melakukan pemantauan untuk kewaspadaan dini untuk menjaga timbulnya persoalan. Hal ini juga sudah koordinasikan dengan kementerian agama hal ini," ujarnya.

Sementara Ketua Pemuda Muhammadiyah Anambas, Muslim mengaku baru mendapat kabar dan informasi itu.

Pihaknya akan mencari tahu agar tidak ada kekeliruan terjadi karena selama ini kehidupan antar umat beragama sudah terjalin dengan baik di Kabupaten Kepulauan Anambas.

"Saya baru tahu kabar itu, dimana lokasinya. Ini harus diantisipasi jangan sampai ada kesalahpahaman nanti masyarakat bisa menjadi gejolak. Kita berharap masyarakat juga cerdik dalam menilai sesuatu jangan terbawa emosi," ujarnya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8211 seconds (0.1#10.140)