Tambang Batu Bara di Sawahlunto Memakan Korban Jiwa
A
A
A
PADANG - Belum selesai kasus meledaknya tambang milik CV Bara Mitra Kencana (BMK) Kota Sawahlunto, insiden kembali terjadi di lokasi tambang di Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto, Sumatera Barat. Korban bernama Rusli (29) tewas setelah dirawat di RSUD Kota Sawahlunto akibat tertimpa batu bara dari atap.
"Korban meninggal setelah dirawat di RSUD Sawahlunto," kata Humas Basarnas Padang Arif Pratama, Kamis (30/3/2017).
Kapolres Sawahlunto AKBP Riyadi Nugroho membenarkan insiden tersebut. Menurutnya, korban merupakan karyawan PT AIC, yang beroperasi di kawasan Perambahan Talawi, Kota Sawahlunto. "Saya langsung ke tempat kejadian untuk melakukan penyelidikan," ujar Riyadi.
Kepala Bidang Pelayanan RSUD Sawahlunto Lusi Dewina mengatakan, korban masuk ke rumah sakit pukul 15.30 WIB. Setengah jam dalam perawatan dokter, korban akhirnya mengembuskan napas terakhir.
Korban dibawa beberapa orang dengan kendaraan pikap berpelat pribadi. "Korban mengalami luka pada bagian belakang kepala, yang diduga akibat tertimpa benda keras," ujarnya.
"Korban meninggal setelah dirawat di RSUD Sawahlunto," kata Humas Basarnas Padang Arif Pratama, Kamis (30/3/2017).
Kapolres Sawahlunto AKBP Riyadi Nugroho membenarkan insiden tersebut. Menurutnya, korban merupakan karyawan PT AIC, yang beroperasi di kawasan Perambahan Talawi, Kota Sawahlunto. "Saya langsung ke tempat kejadian untuk melakukan penyelidikan," ujar Riyadi.
Kepala Bidang Pelayanan RSUD Sawahlunto Lusi Dewina mengatakan, korban masuk ke rumah sakit pukul 15.30 WIB. Setengah jam dalam perawatan dokter, korban akhirnya mengembuskan napas terakhir.
Korban dibawa beberapa orang dengan kendaraan pikap berpelat pribadi. "Korban mengalami luka pada bagian belakang kepala, yang diduga akibat tertimpa benda keras," ujarnya.
(zik)