Jadwal Tak Pasti, Penumpang Telantar di Bandara Adisutjipto
A
A
A
YOGYAKARTA - Ratusan calon penumpang di Bandara Adisutjipto menumpuk menunggu kejelasan informasi keberangkatan mereka menyusul tergelincirnya pesawat Garuda Indonesia GA 528 jurusan Cengkareng-Yogyakarta semalam. Sebagian besar penumpang belum mendapatkan informasi dari maskapai.
Feni Sugiyarti (28), wanita asal Kebumen ini mengaku baru mendapatkan informasi terkait dengan pembatalan jadwal penerbangannya sekitar pukul 08.20 WIB dari maskapai penerbangan Lion Air.
Dari maskapai menginformasikan melalui pesan singkat nomor telepon pribadinya terkait pengalihan penerbangan ke Solo.
"Belum tahu ini kejelasan bagaimana. Kalau berangkat dari Solo terus berangkat sendiri atau ada yang ngantar dari maskapai," tuturnya.
Feni berencana berangkat ke Batam hari ini sekitar pukul 12.20 WIB. Ia menyesalkan informasi yang terlambat dari pihak maskapai.
Ia baru tahu ada informasi hal tersebut setelah sampai di bandara Adisutjipto. Ia mengaku kebingungan mengingat ia membeli tiket dari agen perjalanan.
Sedangkan Dwi (21), salah satu calon penumpang pesawat Citilink tujuan Pekan Baru mengaku sudah mendapatkan informasi Kamis (2/2/2017) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB.
Setelah sampai di Bandara, ia mendapat informasi dari pihak Citilink jika penumpang boleh memilih alternatif apakah rescedule Jumat (3/2/2017) pagi ataupun refund.
Selain itu juga diberi alternati berangkat dari Solo. "Saya pilih refund aja terus berangkat dari Solo," ujarnya.
Sementara Gunawan mahasiswa asal Jakarta juga mengaku menyesalkan sikap maskapai yang telat menginformasikan kondisi bandara dan jadwal penerbangan yang berubah. Ia baru tahu ada perubahan jadwal ketika sudah sampai di Bandara.
Head Communication and Legal Head PT Angkasa Pura I Bandara Adisutjipto, Liza Anindya mengatakan, saat ini status bandara masih buka karena yang close adalah runway.
Sehingga loket cek ini masih dibuka melayani calon penumpang. Seperti semula, rencana bandara akan dibuka kembali hingga pukul 10.00 WIB
"Sekarang kita masih berkoordinasi. Karena masih menunggu kepastiannya, sekarang proses evakuasi sedang berlangsung," ujarnya.
Feni Sugiyarti (28), wanita asal Kebumen ini mengaku baru mendapatkan informasi terkait dengan pembatalan jadwal penerbangannya sekitar pukul 08.20 WIB dari maskapai penerbangan Lion Air.
Dari maskapai menginformasikan melalui pesan singkat nomor telepon pribadinya terkait pengalihan penerbangan ke Solo.
"Belum tahu ini kejelasan bagaimana. Kalau berangkat dari Solo terus berangkat sendiri atau ada yang ngantar dari maskapai," tuturnya.
Feni berencana berangkat ke Batam hari ini sekitar pukul 12.20 WIB. Ia menyesalkan informasi yang terlambat dari pihak maskapai.
Ia baru tahu ada informasi hal tersebut setelah sampai di bandara Adisutjipto. Ia mengaku kebingungan mengingat ia membeli tiket dari agen perjalanan.
Sedangkan Dwi (21), salah satu calon penumpang pesawat Citilink tujuan Pekan Baru mengaku sudah mendapatkan informasi Kamis (2/2/2017) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB.
Setelah sampai di Bandara, ia mendapat informasi dari pihak Citilink jika penumpang boleh memilih alternatif apakah rescedule Jumat (3/2/2017) pagi ataupun refund.
Selain itu juga diberi alternati berangkat dari Solo. "Saya pilih refund aja terus berangkat dari Solo," ujarnya.
Sementara Gunawan mahasiswa asal Jakarta juga mengaku menyesalkan sikap maskapai yang telat menginformasikan kondisi bandara dan jadwal penerbangan yang berubah. Ia baru tahu ada perubahan jadwal ketika sudah sampai di Bandara.
Head Communication and Legal Head PT Angkasa Pura I Bandara Adisutjipto, Liza Anindya mengatakan, saat ini status bandara masih buka karena yang close adalah runway.
Sehingga loket cek ini masih dibuka melayani calon penumpang. Seperti semula, rencana bandara akan dibuka kembali hingga pukul 10.00 WIB
"Sekarang kita masih berkoordinasi. Karena masih menunggu kepastiannya, sekarang proses evakuasi sedang berlangsung," ujarnya.
(nag)